Mengenal Rasa Sedih: Bagaimana Cara Bangkit dari Kesedihan?

Kesehatan Mental
Nadya Anindita
26 Jan 2022
cara menghadapi emosi sedih
Satu Persen - Mengenal Rasa Sedih

Halo Perseners, perkenalkan namaku Nadya, salah satu Blog Writer di Satu Persen.

Apa kabar kalian? Adakah di antara kalian yang saat ini sedang merasa sedih? Atau adakah yang saat ini sedang bingung bagaimana caranya menghibur orang terdekat yang memiliki perasaan sedih?

Kita sering menganggap rasa sedih merupakan perasaan yang harus dihindari dan berusaha untuk selalu merasa bahagia. Padahal nih Perseners, setiap emosi yang kita rasakan itu perlu banget untuk dirasakan kehadirannya.

Coba deh Perseners nonton film Inside Out. Dari film itu, kita bisa mengetahui bahwa sebenarnya setiap manusia memiliki 5 emosi dasar. Emosi dasar itu terdiri dari emosi marah, emosi jijik, emosi takut, emosi bahagia dan emosi sedih. Terlebih, kita juga dapat melihat bahwa setiap emosi memiliki perannya masing-masing dan sama-sama dibutuhkan.

inside out
Source: Medium

Di blog ini, aku akan bantu kalian untuk bersama-sama mengenal rasa sedih lebih dalam dan mencari tahu bagaimana cara bangkit dari kesedihan tanpa terjebak toxic positivity.

Baca Juga: Emosi Itu Bukan Marah! (Mari Mengenal Emosi)

Mengenal Rasa Sedih

Rasa sedih biasanya muncul ketika kita sedang menghadapi situasi kehilangan atau kegagalan. Rasa sedih sering kali diasosiasikan sebagai emosi negatif. Padahal, kesedihan bisa bikin kita lebih menghargai hal-hal kecil di sekitar kita.

Selain itu, rasa sedih  juga bisa memberikan kita waktu untuk merenungi apa yang telah terjadi sebelum menemukan perspektif baru untuk berkembang menjadi pribadi yang lebih baik. Setiap orang memiliki jangka waktu yang berbeda-beda dalam merasakan emosi sedih ini, tergantung dengan penyebab dan cara mereka mengatasinya. Meskipun bagi beberapa orang membutuhkan waktu lama untuk memprosesnya, namun jangan sampai Perseners berlarut-larut dalam kesedihan ya. Ketika kesedihan dibiarkan atau dipendam terus-menerus, maka ini dapat berpotensi memicu depresi.

emotion wheel
Source: Junto Institute


Seperti yang tergambar dalam emotion wheels, ketika kita bilang sedang merasa sedih, sebenarnya ada perasaan-perasaan lain yang ada di baliknya. Emotion wheels sendiri diciptakan oleh Robert Plutchik untuk membantu orang-orang meningkatkan self-awareness dengan mengenali nama-nama emosi yang mereka rasakan, mulai dari emosi dasar hingga emosi yang lebih kompleks.

Dalam emosi sedih, perasaan lain yang mungkin kita rasakan adalah :

  1. Kesepian
  2. Tidak berdaya / putus asa
  3. Kecewa
  4. Tersakiti
  5. Berduka
  6. Malu
  7. Menyesal
  8. Menderita
  9. Merasa bersalah
  10. Merasa diabaikan

Cara Bangkit dari Kesedihan

Buat Perseners yang mungkin selama ini kesulitan untuk mengidentifikasi emosi apa yang sebenarnya sedang dirasakan, boleh banget untuk mulai lebih sering mengamati apa yang kamu rasakan dan pikirkan. Kemudian, coba cek di emotion wheel. Dengan mengetahui sumber emosi, kamu dapat menemukan cara yang lebih efektif untuk bangkit.

Dalam konteks kesedihan yang sedang kita bahas saat ini, ada baiknya kita tahu cara bangkit dari kesedihan yang efektif dan tidak merugikan. Karena ternyata ada beberapa cara yang mungkin kita lakukan untuk mengatasi rasa sedih malah dapat merugikan diri.

Misalnya, ketika kita memilih untuk mengabaikan perasaan sedih dan memaksakan diri untuk selalu bahagia. Dalam keadaan seperti itu, kita malah menjadi terjebak toxic positivity dan kemungkinan besar rasa sedih akan meledak di lain waktu.

Berikut beberapa cara bangkit dari kesedihan yang bisa kamu lakukan:

1.Menangis

menangis
Source: Keepmeme

Jangan lawan perasaan sedih yang muncul pada dirimu. Biarkan dirimu merespon perasaan itu. Mungkin dengan menyendiri atau menangis. Izinkan dirimu untuk merasakan dan memproses apa yang terjadi. Sering kali yang terjadi adalah kamu menuntut terlalu keras pada diri sehingga tidak mengizinkan diri merasakan emosi sedih apalagi menangis.

Ketika kamu hanya memendam perasaanmu, akan ada beberapa dampak yang timbul. Seperti, hubungan dengan orang terdekat yang merenggang, insomnia, memicu penyakit-penyakit fisik, hingga depresi. Memendam perasaan juga memungkinkan emosi akan ‘meledak’ dengan tidak terkontrol dan malah memperburuk keadaan.

2. Berjalan - jalan ke luar ruangan

jalan-jalan ke luar ruangan
Source: Unblast

Cobalah untuk keluar dari ruanganmu saat ini sambil mencoba melakukan teknik grounding. Teknik grounding sendiri berfungsi untuk mengembalikan fokusmu pada present moment sehingga kamu tidak tenggelam dalam pikiran sedihmu saja.

Kamu dapat melakukan teknik grounding 5-4-3-2-1 menggunakan panca indramu dengan menyebutkan :

5 suara yang dapat kamu dengar,

4 hal yang dapat kamu lihat,

3 hal yang dapat kamu sentuh dan rasakan teksturnya,

2 hal yang dapat kamu cium aromanya,

1 hal yang dapat kamu rasakan rasanya di lidahmu.

3. Lakukan self-care

self-care
Source: Becky Barnicoat

Coba lakukan hal-hal yang kamu senangi dan dapat membuatmu lebih tenang, seperti mendengarkan musik, mandi air hangat, bermain bersama hewan peliharaan atau minum kopi. Selain itu, jangan lupakan basic self-care-mu, ya. Meskipun kamu sedang merasa sedih, kamu tetap perlu memastikan untuk merawat dan menjaga tubuhmu.

Gimana nih rutinitas self-care kamu? Kalo masih belum jelas, bisa juga temuin jawabannya di Tes Self Care ini.

4. Meditasi

meditasi
Source: makeameme.org

Beri waktu pada diri sendiri untuk memproses kejadian yang membuatmu mengalami perasaan sedih. Kamu dapat melakukannya sambil mengatur napas menggunakan breathing technique 4-7-8. 4 hitungan menarik napas, 7 hitungan menahan napas dan 8 hitungan menghembuskan napas.

Dengan menggunakan teknik pernapasan ini, kamu dapat menjadi lebih relaks dan tenang untuk memproses perasaan sedih. Bahkan, bisa membantumu mengatur pernapasan kembali setelah menangis.

Saat melakukan meditasi, kamu dapat menjadikannya momen untukmu merefleksikan kembali apa yang terjadi dan mempersiapkan diri untuk bangkit kembali.

5. Memberi dukungan

Sering kali ketika merasa sedih, kita akan memaksakan diri untuk mengabaikannya dengan mengatakan “ah gini aja masa nangis” atau memaksakan diri untuk hanya melihat sisi positif dengan mengatakan “sudahlah, nggak usah dipikirin, masih banyak yang lebih parah dari kamu”.

Bahkan, ketika ada orang lain yang sedih, kita akan buru-buru mengatakan “jangan sedih” atau “jangan nangis”. Mungkin maksud kita memang baik, ingin menghibur mereka yang sedang bersedih. Namun, mengatakan hal-hal tersebut bukanlah hal yang tepat untuk dikatakan saat seseorang sedang merasa sedih. Hal itu malah akan membuat mereka terjebak dalam toxic positivity yang merugikan.

Baca Juga: Toxic Positivity: Dampaknya Bagi Kesehatan Mental

6. Bercerita

bercerita
Source: Freepik

Sebelum rasa sedih yang kamu rasakan semakin berlarut-larut, coba untuk menceritakan pada orang lain yang kamu percaya. Bercerita dapat membuatmu merasa lebih lega lho, Perseners. Kamu bisa bercerita pada anggota keluargamu, teman, pasangan atau bercerita pada mentor-mentor di satu persen melalui link berikut ini.

CTA-Blog-Mentoring-5-5

Secara umum, kita memang perlu memiliki manajemen emosi yang baik dalam memproses setiap emosi yang muncul sehari-hari. Hal itu agar kita dapat lebih meminimalisir kemungkinan stres. Perseners, boleh coba tonton video berikut deh!


Tips-tips yang telah disebutkan di atas dapat kamu lakukan untuk diri sendiri dan juga membantu orang lain lo. Cobalah untuk memvalidasi perasaanmu atau mereka. Setiap emosi perlu kamu rasakan keberadaannya Perseners.

Semoga setelah ini kamu dapat berdamai dan menerima setiap emosi yang hadir serta mengontrol setiap emosimu dengan lebih baik lagi. Sampai jumpa di artikel lainnya, Perseners.

Referensi:

Better Health Channel. It’s Okay to Feel Sad. Retrieved from : https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/its-okay-to-feel-sad#supporting-someone-else-who-is-feeling-sad

Cherry, Kendra. (2021, April 5). The 6 Types of Basic Emotions and Their Effect on Human Behavior. verrywellmind . Retrieved from : https://www.verywellmind.com/an-overview-of-the-types-of-emotions-4163976

Rodale, Maria. (2017, December 6). 21 Ways to Deal With Sadness. huffpost. Retrieved from : https://www.huffpost.com/entry/21-ways-to-deal-with-sadn_b_5803672

Schine, Laura B. How to Check In With Yourself (in 2 Minutes or Less) Using an Emotion Wheel. fairygodboss. Retrieved from: https://fairygodboss.com/career-topics/emotion-wheel1.

Bagikan artikel

Disclaimer

Jika Anda sedang mengalami krisis psikologis yang mengancam hidup Anda, layanan ini tidak direkomendasikan.

Silakan menghubungi 119.