Halo, Perseners! How’s life?
Kenalin, aku Fathur sebagai Part-time Blog Writer di Satu Persen.
Perseners, pernah ngga merencanakan untuk pergi berlibur bersama teman-teman ke suatu tempat? Tapi, kamu sendiri ngga punya circle pertemanan yang cocok untuk diajak bertamasya. Bahkan teman dekat pun kamu ngga punya sama sekali.
Jika kasusnya seperti ini, kamu tentu akan bingung mau ajak siapa lagi selain dirimu sendiri, bukan? Misalnya, jika ingin mengajak keluarga, takut ngga bisa sebebas dengan teman. Sementara jika mengajak pasangan, tapi kamu langsung teringat bahwa kamu masih jomblo :)
Padahal, menurutku liburan pastinya akan semakin seru jika dilakukan bersama seseorang yang akan membantu kamu jika terjadi apa-apa, seperti mengajak teman terdekat mungkin? Nantinya, kamu juga akan merasa ngga kesepian karena mereka mampu menemanimu di perjalanan liburan.
Tapi sebelumnya, kalau kamu bingung kenapa kamu masih sulit untuk menemukan teman terdekatmu. Pertama-tama, kamu harus mengetahui beberapa alasan yang membuat kamu sulit untuk menemukan teman baru. Simak sampai akhir, ya!
Alasan Mengapa Kamu Gak Punya Teman
Punya banyak teman itu mungkin wajar, tapi jika sama sekali tidak memiliki teman itu baru tidak wajar. Oleh karenanya, untuk kamu yang masih sulit mencari teman, berikut alasannya kamu masih sulit bergaul dan mendapatkan teman terdekat.
1. Kamu masih malu-malu
Apakah Perseners di sini pernah malu-malu ketika dikenalkan dengan teman yang baru pertama kali bertemu? Sebagian orang mungkin ada yang mampu beradaptasi dengan cepat. Tapi bagaimana jika kita memiliki sifat malu yang mengharuskan kamu untuk berusaha lebih banyak menggaet perhatian teman barumu?
Nah, cara mengatasinya adalah dengan lebih percaya diri dengan kemampuan yang kamu miliki. Jangan terlalu membatasi diri kamu. Kamu berhak untuk say no tentang sesuatu yang kamu bingungkan atau dan berlawanan dengan pandanganmu. Di satu sisi, kamu juga berhak masuk ke dalam perbincangan yang sekiranya kamu bisa ikuti.
2. Kamu punya rasa cemas
Kalau mendengar kata ‘cemas’, tentu kamu akan membayangi hal-hal yang membuatmu jadi ngga tenang. Begitu pula ketika memiliki kecenderungan untuk memiliki rasa cemas ketika berhubungan sosial dengan temanmu.
Kecemasan bisa terjadi karena adanya perasaan takut untuk menghadapi lingkungan sekitarmu. Hal ini akan membuat kamu menjadi merasa ngga nyaman ketika harus sering diamati oleh orang lain. Misalnya, ketika kamu cemas menjadi pusat perhatian. Atau ketika kamu menganggap apa yang kamu katakan itu selalu salah di mata orang lain.
Salah satu yang bisa menjadi faktornya adalah karena mungkin kamu memiliki trauma masa lalu yang membuat kamu sulit untuk dengan orang lain. Nah, tapi yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi ketakutan berlebih ini adalah dengan menganggap bahwa yang kamu lakukan adalah suatu usaha yang memiliki tujuan yang benar. Maka, dengan hal ini kamu nantinya akan lebih leluasa untuk memberikan pandangan di depan orang lain.
3. Kamu suka mengeluh berlebihan
Hayo, siapa di sini yang hobinya curhat ke teman? Pasti senang rasanya jika curhatanmu didengar oleh orang lain dari awal sampai akhir. Tapi apakah kamu pernah merasa risih jika ada teman yang curhat setiap hari kepadamu? Risih, bukan?
Apalagi jika curhatannya sudah sering membawa ke ranah personal tentang dirinya, Nah, curhat yang isinya keluhan pribadi seperti kekurangan, kehidupan yang ngga adil, masalah finansial itu ngebuat teman kamu capek dan bosan mendengarnya setiap hari.
Cobain, Yuk: Tes Kualitas Pertemanan
Hal ini juga bisa jadi ngebuat kamu susah untuk memiliki teman karena dianggap membawa suasana yang tidak baik buat kamu. Maka dari itu, jika kamu yang sering mengeluh secara berlebihan ke temanmu, sebaiknya kamu mencoba lebih mencari berbagai hal positif seperti menyelipkan bercandaan atau cerita unik mengenai kehidupanmu ketimbang cerita yang sedih-sedihnya saja.
4. Kamu terlalu sering berpindah-pindah teman
Siapa di antara kalian yang sering untuk berpindah-pindah circle pertemanan? Hal ini tentu bermanfaat karena kamu jadi mampu untuk memperluas pertemananmu. Tapi di satu sisi, kamu akan membuang banyak energi untuk dapat memahami setiap karakter temanmu. Selain itu, kamu harus menjalin kedekatan kembali dari awal agar kamu mendapatkan teman dekat yang baik.
Maka dari itu, kamu harus memiliki kemampuan untuk bisa beradaptasi dengan teman baru dan mampu mempertahankan teman lamamu. Dengan hal itu, kamu bisa memiliki kepercayaan dari semua kalangan temanmu.
Baca juga: Apakah Saat Ini Berada Di Pertemanan yang Tepat?
5. Kamu hanya berteman pada segi luarnya saja
Salah satu hal yang bikin kamu sulit memiliki teman adalah karena kamu kurang mendalami sifat dan kebiasaan temanmu. Dengan kata lain, kamu hanya mengenal di permukaannya saja. Hal ini bisa terjadi karena kamu kurang memprioritaskan temanmu untuk bisa dikenal lebih jauh. Padahal, setiap orang itu spesial dan kamu harus lebih mengenalnya.
Begitu juga ketika kamu yang kurang membuka dirimu kepada temanmu. Dengan begitu, kamu akan dikenal sebatas teman yang kurang loyal dan hanya cukup untuk bermain dalam jangka waktu yang pendek. Maka dari itu, aku saranin kedepannya kamu harus mencoba sedikit demi sedikit untuk bisa membuka dirimu kepada orang lain secara selektif.
Baca Juga: Apa itu Circle Pertemanan? (Manfaat dan Cara Mendapatkannya)
Kenapa Masih Sulit Memiliki Teman?
Pertemanan mungkin bukan segalanya dalam hidupmu. Tapi, dengan adanya pertemanan, banyak hal yang bisa kamu dapati. Misalnya, seperti mendapatkan bantuan ketika sedang kesusahan, saling memberikan kebahagiaan, dan juga menjadi tempat kamu curhat.
Maka dari itu, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar kamu memiliki banyak teman. Pertama-tama, kamu ngga boleh takut akan penolakan dari orang lain, khususnya orang baru yang lagi kamu temui. Kedua, kamu harus terbuka tentang siapa dirimu sebenarnya. Hal ini juga harus dibarengi oleh sifat jujur kamu. Ketiga, kamu harus memiliki kepercayaan diri yang tinggi.
Mungkin kedengarannya ngga segampang itu ya, Perseners. Tapi kamu bisa melakukannya perlahan-lahan jika dirasa masih sulit menemukan jati dirimu yang membuat kamu ngga percaya diri.
Nah, Satu Persen mempunyai solusinya, yaitu dengan cara mentoring yang akan membantu kamu untuk memecahkan masalah mengenai proses pengembangan diri kamu.
Para mentor yang berpengalaman siap mendengarkan dan mendukung kamu kapan dan di mana saja. Terutama, sesi ini bakal diadakan secara 1-on-1 agar kamu bisa curhat sebebasnya. Klik banner di bawah ini, ya.
Selain itu juga, kamu bisa mendengar terlebih dahulu podcast dari Satu Persen yang membahas seputar kesepian dalam pertemanan.
Akhir kata, aku Fathur dari Satu Persen. Selamat menjalani #Hidupseutuhnya.
Referensi:
American Psychiatric Association. 1994. Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder. Washington: American Psychiatric Association
Cuncic, A. (2021). I Have No Friends: Here’s What to Do. Verywellmind.Com. https://www.verywellmind.com/i-have-no-friends-what-to-do-5200867