Apa Itu Introvert? Kenali Ciri-Ciri dan Kelebihannya

Pemahaman Diri
Fathan Akbar
7 Des 2020
apa_itu_introvert_ciri_ciri_dan_kelebihannya
Satu Persen - Memahami Introvert

Dalam berkehidupan sosial, tentu dapat mudah kita temui berbagai jenis kepribadian seseorang. Ada yang pendiam, tapi ada juga yang berisik betul. Ada juga yang senang bercanda, dan ada juga yang terlalu serius. Tentu mereka semua memiliki latar belakang berbeda-beda yang membentuk kepribadian seseorang.

Kali ini gue akan membahas tentang kepribadian introvert. Apa itu introvert? Kenali ciri-ciri dan keuntungannya!

Mungkin lo punya teman pas dulu sekolah yang sifatnya pemalu atau pendiam. Kayak pas lo ngobrol sama dia respons nya cuma secukupnya. Dalam hati, lo mungkin berpikir, “Kenapa ya ini orang kok ngomongnya hemat banget? Pas diajak ngobrol matanya ngeliat ke samping terus”. “Ah, gak asik nih orang buat dijadiin temen”.

Eits, tapi tunggu dulu sob, gak berarti kalo dia pendiem begitu anaknya gak asik lho. Siapa tau emang lo nya aja yang belum mengenal sifatnya lebih dalam. Karena baru ngobrol sebentar sama dia. Sehingga informasi yang lo dapet tentang dia baru sedikit. Jadi, lo gak bisa menyimpulkan orangnya gak asik begitu aja.

Nah, dari perspektif psikologi teman lo tersebut termasuk orang dengan jenis kepribadian introversion, sob! Apa sih itu? Apakah mereka termasuk orang aneh? Tenang aja, pada tulisan kali ini gue bakal mengulas apa itu arti introvert guna menjawab pertanyaan lo tersebut. Yuk simak!

Apa Itu Introvert?

Sebenarnya, apa itu arti introvert? Dikutip dari Verywell Mind, Introvert bisa dibilang merupakan seseorang yang memiliki jenis kepribadian introversion. Mereka biasanya dikenal sebagai seseorang yang lebih fokus pada pikiran, perasaan, serta suasana hati dalam dirinya. Ketimbang fokus dengan hal di luar dirinya sob!

Nah, introversion sendiri diperkenalkan oleh Carl Jung, seorang pencetus psikoanalisis dalam big five theory of personality nya. Jenis kepribadian ini memiliki lawan kata yaitu extraversion, yakni seseorang yang dikenal memiliki sifat terbuka, mudah bergaul, menyenangkan, sampai antusias ketika bertemu dengan orang baru.

Tentunya, setiap orang memiliki tingkat introversion serta extraversion yang berbeda-beda sob! Nah, sekarang lo udah tau kan tentang apa itu introvert?

Cobain Yuk: Tes Kepribadian MBTI Bahasa Indonesia: Kenali Dirimu!

Cara seseorang untuk mengisi ulang energi mereka pun berbeda-beda. Bagi seorang introvert, mereka cenderung mengisi ulang energi nya saat mereka sendirian. Sebaliknya, bagi seorang extrovert bertemu dengan orang lain dapat menambah energi diri mereka. Hal demikian tentu tidak ada yang salah. Karena setiap orang memiliki caranya masing-masing bukan?

Salahkah Kamu Jadi Introvert? (Keuntungan Menjadi Seorang Introvert)

Ciri-Ciri Orang Introvert

Meskipun istilah introvert udah gak asing lagi ditelinga lo, masih terdapat banyak miskonsepsi mengenai istilah ini sendiri. Salah satunya pandangan bahwa orang introvert merupakan pemalu dalam kesehariannya. Padahal, menjadi seorang introvert bukan berarti lo pemalu sebenarnya. Melainkan hanya pembawaan diri mereka di depan orang lain.

Nah, mungkin sebenarnya lo belum paham apa saja yang merupakan ciri dari istilah tersebut. Bisa jadi juga sebenarnya lo termasuk seorang introvert. Tapi lo belum tahu aja apa cirinya. Nah, menurut Kendra Cherry, psikolog asal Amerika, terdapat beberapa ciri umum bagi lo yang termasuk dalam kategori introvert. Di antaranya:

1. Lo Merasa Lelah Ketika Berada Dalam Keramaian

Bagi lo yang introvert, bertemu orang banyak bisa menjadi sesuatu yang melelahkan. Kenapa? Karena lo harus menyesuaikan diri dengan orang sekitar lo. Mulai dari topik pembicaraan, lawakannya, sampai pola pikir yang mungkin berbeda dari diri lo. Alhasil, mereka cenderung memilih untuk berdiam diri serta menjaga jarak dengan keramaian sob!

2. Lo Menikmati Kesendirian

Berbeda dengan extrovert, lo lebih senang menghabiskan waktu sendirian. Karena melalui kesendirian, lo dapat mengisi kembali energi yang telah habis setelah menjalani hari-hari. Seperti melalui pergi ke coffee shop sendirian, membaca buku sendirian di sela jam kuliah, sampai memilih berada di rumah ketika akhir pekan.

3. Lo Memiliki Grup Dengan Teman Dekat Lo

Salah satu kesalahpahaman mengenai introvert adalah mereka gak senang bertemu orang lain. Padahal, gak berarti demikian lho sob. Mereka sama kok dengan kebanyakan orang. Bedanya, mereka lebih selektif dalam hal pertemanan. Serta memiliki peer atau kelompok main tersendiri dalam kesehariannya.

4. Orang Lain Sulit Untuk Mengenal Diri Lo Lebih Jauh

Kenapa begitu? Karena seorang introvert cenderung menutup dirinya dari banyak orang. Diantaranya karena mereka merasa lelah saat berada dengan banyak orang. Mereka juga cenderung memiliki zona nyamannya tersendiri. Bisa saat bersama teman dekatnya, sampai saat mereka sendirian. Alhasil, orang lain sulit buat mengenal diri mereka lebih jauh sob!

5. Lo Lebih Tertarik Dengan Pekerjaan yang Bersifat Mandiri

Seperti yang lo ketahui, banyak jenis pekerjaan yang membutuhkan kemampuan sosial yang baik. Namun, hal demikian menjadi tantangan tersendiri bagi seorang introvert. Karena mereka dituntut untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Oleh karena itu, seorang introvert cenderung lebih tertarik dengan pekerjaan yang dilakukan sendirian. Seperti penulis konten, akuntan, graphic designer, dan sebagainya.


Tentu, ciri di atas hanya merupakan ciri umum aja sob! Karena banyak juga orang yang memiliki ciri demikian yang merupakan extrovert juga sebetulnya. Nah, hal tersebut diartikan sebagai ambivert. Yaitu ketika lo memiliki kepribadian yang berimbang antara introversion dengan extraversion.

Arti dan Ciri Seorang Introvert (Salahkah Menjadi Introvert?)

Menjadi Introvert Itu Bukan Suatu Hal yang Buruk

Banyak stigma yang mungkin beredar di masyarakat bahwa orang introvert itu cenderung anti sosial, pemalu, gak ramah, sampai kesepian. Padahal hal tersebut gak sepenuhnya benar sob. Karena nyatanya gak semua orang introvert kayak begitu. Buktinya banyak kok introvert yang bahagia-bahagia aja.

Dr. Jennifer Kahnweiler, penulis The Introverted Leader: Building on Your Quiet Strength, mengatakan bahwa,

Introvert merupakan seseorang yang mendapatkan energi melalui menghabiskan waktu sendirian. Kemudian mereka dapat kembali terhubung dengan dunia luar setelah energi mereka kembali penuh”.

Penelitian pada 2008 dalam Journal of Motor Behavior mengatakan bahwa seorang introvert membutuhkan waktu lebih lama dalam memproses informasi dibandingkan extrovert. Sehingga mereka cenderung memproses suatu ide lebih serius sebelum berpindah ke ide lainnya.

Nah, penting buat lo paham bahwa menjadi seorang introvert bukan berarti lo aneh sob! Melainkan sesuatu wajar-wajar saja. Karena sejatinya setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda-beda seperti yang telah disinggung di awal bukan? Sehingga gak harus selalu sama dengan orang lain.

Baca juga: Ekstrovert dan Introvert, Mana Yang Lebih Baik?

Dikutip dari Time, terdapat beberapa manfaat yang bisa lo dapat sebagai introvert. Di antaranya:

  1. Lo merupakan pendengar yang baik
  2. Lo berpikir dua kali sebelum ngomong sesuatu
  3. Lo seringkali mengobservasi suatu hal
  4. Lo mementingkan kualitas dalam pertemanan
  5. Lo memiliki hubungan yang romantis dalam suatu hubungan
  6. Lo mementingkan kualitas dalam suatu hubungan yang lo jalani

Jadi, sudah jelas bukan kenapa menjadi seorang introvert bukanlah suatu hal yang buruk?  Karena bukti nya banyak sisi positif yang dapat lo sadari sebagai seorang introvert. Serta menandakan bahwa stigma tentang introvert sendiri gak sepenuhnya benar sob!

Kelebihan Seorang Introvert yang Mungkin Ga Kamu Sadari

Cara Agar Menjadi Introvert yang Lebih Baik

Nah, kan lo udah paham nih bahwa menjadi introvert merupakan hal yang sah-sah saja. Tentunya, lo gak boleh berpuas diri begitu saja sob karena lo termasuk normal! Karena sebagai “manusia introvert” tentu lo harus terus mencoba berkembang lebih baik setiap harinya. Salah satunya melalui baca tulisan Satu Persen edisi kali ini hehe.

Mungkin lo bakal mikir, “Terus gimana dong cara buat introvert kayak gue buat berkembang? Gue kan gak suka ketemu banyak orang”. Tenang aja, di bagian terakhir ini gue bakal berbagi tips bagi lo yang introvert agar dapat berkembang baik sesuai dengan jenis kepribadian lo ini.

Nah, menurut Alice Boyes, penerbit buku The Healthy Mind Toolkit, ada beberapa cara buat lo berkembang serta lebih bahagia sebagai seorang introvert. Di antaranya:

1. Lo Perlu Mengembangkan Pandangan Positif Mengenai Kepribadian Introvert Lo

Maksudnya gimana? Lo bisa mencoba memahami apa makna introvert itu sendiri. Lewat mencari informasi lebih mengenai introvert sendiri. Seperti kelebihan dan kekurangan dari jenis kepribadian tersebut. Guna mengembangkan pandangan positif terhadap kepribadian introvert diri lo.

Lo juga bisa mencoba mengambil sisi positif dari sisi introvert lo ini sob! Karena biasanya nih ya, orang introvert itu dikenal sebagai pendengar yang baik, suka mengamati sesuatu dengan seksama, berpikir dua kali sebelum bertindak maupun berbicara, serta memiliki teman dekat yang baik buat mereka. Pandangan seperti itu tentu bisa lo kembangkan sob. Guna menjadikan lo introvert yang lebih baik dalam berkehidupan sosial.

2. Lo Bisa Mencoba Mengenali Diri Lo Lebih Baik

Nah, lo bisa mencoba mengenali diri lo lebih baik saat lo sedang sendirian. Karena biasanya seorang introvert senang menghabiskan waktu sendirian bukan? Di kesendirian tersebutlah lo bisa mencoba mencari tahu apa kelebihan serta kekurangan diri lo. Tentunya guna mengenali diri lo yang merupakan introvert.

Misalnya, lo senang pergi ke coffee shop sendirian. Nah, lo bisa banget tuh sambil ngopi coba tulis apa yang merupakan kelebihan serta kekurangan diri lo. Lo bisa mencoba menulis hal tersebut baik di buku catatan maupun gadget milik lo. Harapannya, lo bisa menjadi introvert yang lebih baik dengan mengenali diri sendiri.

3. Lo Bisa Memahami Introvert yang Seperti Apa Diri Lo Sebenarnya

Lo bisa mencoba mencari tahu sebenarnya lo ini tipe introvert yang kayak gimana sih. Seperti tipe introvert yang senang baca buku kah, sampai senang bermain alat musik. Buat apa? Salah satunya tentu agar lo bisa memaksimalkan potensi yang lo miliki dengan baik. Guna menjadikan lo introvert yang bahagia tentunya.

Misalnya, lo lagi bingung nih mau ngelakuin apa saat lagi sendirian. Nah, lo bisa mencoba mencari hobi serta membuat rutinitas di kala tersebut. Seperti membaca buku, nonton film, bermain alat musik, sampai menulis. Hal demikian tentu penting dilakukan bagi seorang introvert. Guna menciptakan kebahagiaan dari diri sendiri tentunya.

4. Lo Bisa Menerapkan Growth Mindset

Sebagai introvert, Lo bisa mencoba menerapkan pola pikir ini. Penelitian telah membuktikan bahwa orang dengan growth mindset merasakan kesuksesan lebih baik. Growth disini diartikan sebagai sebagai suatu keyakinan diri lo dapat menjadi lebih baik secara perlahan. Salah satunya melalui menyadari bahwa semua hal membutuhkan proses dalam mencapainya.

Lo bisa mencoba mengembangkan mindset tersebut dengan menyadari bahwa gak ada yang instan di dunia ini. Semua butuh waktu serta perjuangan untuk meraihnya.

5. Lo Bisa Mencari Cara yang Pas Dalam Bersosialisasi

Bagaimanapun juga, sebagai introvert lo tetap harus bersosialisasi dengan orang lain sebagai makhluk sosial. Maka dari itu, lo bisa mencoba mencari cara yang nyaman bagi diri lo dalam bersosialisasi dengan orang lain. Serta batasan terhadap energi serta waktu lo. Guna menjadikan lo introvert yang bahagia dalam menjalani keseharian tentunya.

Misalnya, lo udah capek nih ngomong sama orang banyak. Nah, lo bisa mencoba mengambil waktu sejenak untuk beristirahat sendirian dikala pekerjaan kuliah/ kantor. Seperti makan siang sendirian, membaca buku sejenak, sampai mendengarkan musik kesukaan lo. Baru deh setelah itu lo bisa kembali bersosialisasi selama berkuliah/ bekerja. Pokoknya, lakuin apapun guna lo merasa nyaman dalam berinteraksi dengan orang lain.

Baca juga: Introvert dan Segala Fakta yang Membuatnya Menjadi Keren

Ingat, bahwa introvert bukanlah sesuatu hal yang buruk bagi seseorang sob! Hal demikian hanyalah salah satu dari jenis kepribadian yang ada. Juga tidak bersifat mutlak bagi seseorang. Karena bisa saja seiring berjalannya waktu orang dapat berubah. Salah satunya melalui lingkungan di mana mereka berada.

Tidak ada yang lebih baik antara introvert maupun ekstrovert. Setiap jenis kepribadian memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Penting juga buat lo agar tidak menjadikan suatu jenis kepribadian sebagai tolak ukur permanen lo. Melainkan untuk memahami apa yang pas untuk diri lo dalam menjalani hubungan sosial.

Satu-Persen-Artikel--14--2

Jangan lupa buat like, comment, dan subscribe channel YouTube Satu Persen – Indonesian Life School! Gue harap lewat membaca artikel ini ini bisa membuat lo berkembang menjadi lebih baik, seenggaknya Satu Persen setiap harinya. Gua Fathan dari Satu Persen, thanks!

Bagikan artikel

Disclaimer

Jika Anda sedang mengalami krisis psikologis yang mengancam hidup Anda, layanan ini tidak direkomendasikan.

Silakan menghubungi 119.