Hai perseners! kenalin namaku Caroline
Gimana kabar kalian nih memasuki tahun 2021 yang masih dengan pandemi yang belum berakhir yaa. I hope you guys are doing well!
Semua masih di rumah aja kan ya? :D Aku tahu tidak mudah gengs ahaha tapi percaya bersama pasti kita bisa lalui pandemi ini yaa 💪
Nah, aku juga yakin nih pasti udah pada kangen kan ya kumpul-kumpul sama orang terkasih? Mana ni suaranya yang kangen! hehee tapi sabar yaa..
Terus jaga kesehatan dan jangan lupa berdoa untuk keadaan semoga semua cepat membaik!
Walaupun memang waktu terasa panjang, namun ga kerasa kita sudah masuk bulan keempat di 2021 ini ya perseners!
Tapi..tahukah kamu kalau faktanya, banyak lho dari kita yang masih merasa kesepian? terutama ketika pandemi ini..
Dampak dari pandemi yang mengharuskan kita untuk mengisolasi diri untuk berada dirumah sebisa mungkin juga memicu adanya perasaan kesepian ini lho gengs. Dilansir dari berita, BBC (2020) mengungkapkan adanya perasaan kesepian yang kronis dan kehilangan makna hidup akibat dari pandemi ini. Dampak psikologis dari pandemi
Tidak dipungkiri kesepian sudah menjadi momok dalam kehidupan kita. Banyak yang jatuh dalam permasalahan serius akibat berawal dari merasa kesepian ini. Tidak dipungkiri mereka yang memiliki berbagai kegiatan, relasi, maupun hal-hal yang sangat menarik lainnya dapat merasakan kesepian lho! tidak percaya?
Artikel ilmiah menunjukan bahwa beberapa orang yang dikelilingi oleh orang lain sepanjang hari atau berada dalam pernikahan yang bertahan lama masih mengalami kesepian yang dalam dan meresap. Penelitian menunjukkan bahwa kesepian menimbulkan ancaman serius bagi kesejahteraan serta kesehatan fisik jangka panjang. Wow hal ini sudah jelas sangat serius bukan?
Nah, pasti kita gamau dong gengs kaya gitu. Tidak hanya untuk kita, yuk pastiin orang-orang di sekitar kita juga tidak ada yang merasa kesepian ya 😊, agar kita semua terus bahagia dan menjadi lebih baik setiap harinya ya!
Nah, kita udah bahas nih kenapa si penting banget untuk terhindar dari kesepian, sekarang yuk kita sama-sama bahas lebih lanjut...
Apa Itu Kesepian d Kenapa Itu Berbahaya?
Setiap kita tidak mau kesepian bukan? Bahkan kamu yang memiliki kepribadian cenderung introvert pun tidak ingin mengalami kesepian.
Mungkin sekarang kamu bertanya "Lho bukannya introvert memang suka sendirian ya?", tapi bukan berarti setiap kita yang cenderung introvert berarti hidup sendirian ya gengs. Mereka tetap membutuhkan perasaan terhubung dengan dunia sekitarnya.
Baca juga: Apa itu introvert ? kenali ciri-ciri dan kelebihannya
Pada dasarnya, kita sangat suka jika terhubung dengan orang lain. Hal ini didukung oleh artikel ilmiah yang mengungkapkan bahwa manusia (suka atau tidak) adalah mamalia sosial. Kita perlu berinteraksi satu sama lain, dan sebagai masyarakat kita cenderung mengatur diri kita sendiri dalam komunitas.
Elena Blanco-Suarez, seorang asisten profesor di Universitas Thomas Jefferson, yang meneliti Brain Chemistry mengungkapkan hal itu dikarenakan mekanisme biologis yang mendorong orang untuk menemukan interaksi sosial yang mereka kurang dan butuhkan. Otak akan mendorong individu yang kesepian untuk menemukan seseorang untuk berinteraksi, karena sekali lagi, kita adalah mamalia sosial.
Kesepian, seperti yang kita semua rasakan, dikendalikan oleh otak. Meski kesepian dianggap sebagai perasaan negatif, sains menunjukkan bahwa sebenarnya itu adalah sesuatu yang kita butuhkan untuk mengatasi situasi yang mungkin merugikan kita. Sama seperti merasakan sakit fisik, ini adalah cara tubuh kamu memberi tahu bahwa ada sesuatu yang salah.
Jadi, kesepian tidak dapat membunuh kita sendiri. Tetapi jika tidak dikurangi hal itu, kesepian dapat memicu kecemasan, stres, dan depresi yang diketahui mendorong orang ke hasil yang tidak menguntungkan.
Soo...yuk kita atasi sedini mungkin ya teman-teman. Jangan membiarkan perasaan kesepian mu menjadi berlarut!
Lantas apakah arti dari kesepian itu sendiri?
Dilansir pada Psychology Today, definisi kesepian itu sendiri adalah keadaan sulit atau ketidaknyamanan yang dihasilkan ketika seseorang merasakan kesenjangan antara keinginan seseorang untuk hubungan sosial dan pengalaman sebenarnya dari apa yang dirasakan.
Kesenjangan sendiri menurut KBBI berasal dari kata "senjang" yang memiliki sifat/berciri ketidakseimbangan; ketidaksimetrisan. Sedangkan juga bisa diartikan sebagai jurang pemisah.
Contohnya: ketika kamu sedang berkumpul bersama temanmu, namun kamu seketika merasa tidak terhubung dengan mereka, seperti ada yang memisahkan kamu dengan teman-temanmu.
Jadi, kesepian dan sendiri itu sangatlah berbeda ya Perseners..
Tentu saja, kesepian juga merupakan perasaan alami yang dialami setiap orang pada suatu saat dalam hidup mereka. Tetapi keadaan isolasi sosial yang kronis terkait dengan depresi, kecemasan, dan PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder) ini adalah ancaman nyata bagi anggota kelompok yang paling rentan terhadap isolasi sosial, yang seringkali diabaikan dalam hal kesehatan mental.
Wah sudah bisa dikatakan kesepian sangatlah berbahaya ya gengs! Untuk lebih lengkapnya tentang bahaya kesepian kalian bisa banget nih baca artikel Patu Persen yang satu ini: Bahaya Kesepian
Nah, tahukah gengs kalau kesepian juga memiliki jenis-jenis nya lho.. tidak semua kesepian yang kita alami ternyata sama. Kamu dan dia bisa saja saat ini merasakan kesepian namun ternyata apa yang kalian butuhkan itu berbeda..
Yes aku setuju banget nih sama apa yang tertulis di gambar! Kalau temen-temen gimana?
Pernah ga si kalian minum obat yang salah? Misal kalian sakit kepala tapi minum nya obat sakit perut? Hihi sudah pasti sakit kepalanya tidak terobati yah...
Nah, sama seperti itu juga apa yang tertulis pada gambar di atas, sebelum kita mengatasi segala sesuatu penting banget nih gengs untuk kenali apa si tepatnya yang sedang kamu alami sehingga bisa dapat solusinya ya! Soo.. Yuk langsung aja kita lihat jenis-jenis kesepian yaa!
Jenis-Jenis Kesepian
Dilansir dari artikel pada Psychology Today, tidak semua perasaan terisolasi diciptakan sama. Keadaan atau situasi yang berbeda menimbulkan berbagai jenis kesepian. Setelah kamu menentukan jenis tertentu yang kamu alami, mungkin lebih mudah untuk mengidentifikasi cara menanganinya.
1. Pertama, kesepian situasi baru
Situasi dimana kamu telah pindah ke kota baru di mana kamu tidak mengenal siapa pun, atau kamu telah memulai pekerjaan baru, atau memulai di sekolah yang penuh dengan wajah yang tidak dikenal. Tidak heran kalau kamu merasa kesepian.
Tonton Juga: Merasa Beda Sendiri di Lingkungan Baru (Kesepian dan Kesendirian Saat Adaptasi)
2. Kedua, kesepian karena berbeda
Pernah ga si merasa kamu itu beda? dimana kamu pada dasarnya merasa berbeda dari orang lain dengan cara yang membuat kamu merasa terisolasi. Mungkin kamu memiliki keyakinan yang berbeda dari orang-orang disekitar kamu, atau kamu dikelilingi oleh orang-orang yang menyukai aktivitas luar ruangan padahal sebenarnya kamu tidak menyukainya. Perbedaan tersebut memperkuat rasa keterpisahan.
3. Ketiga, kesepian karena tidak memiliki hubungan
Yaitu adalah dimana sekalipun kamu memiliki banyak keluarga dan teman, kamu merasa kesepian karena tidak memiliki keterikatan intim dari pasangan yang romantis. Atau mungkin kamu memiliki pasangan, tetapi kamu tidak merasakan hubungan yang erat dengan orang itu.
4. Keempat, kesepian tidak memiliki hewan peliharaan
Banyak orang memiliki kebutuhan yang mendalam untuk berhubungan dengan hewan. Jika ini kamu, hubungan ini menopang kamu dengan cara yang tidak dimiliki oleh hubungan manusia, dan sesuatu yang penting hilang jika kamu tidak memiliki anjing, kucing, atau hewan pendamping lainnya dalam hidup kamu.
5. Kelima, kesepian meluangkan waktu untuk diri anda
Kadang-kadang kamu dikelilingi oleh orang-orang yang tampaknya cukup ramah, tetapi mereka tidak ingin berubah dari bersahabat menjadi teman sejati. Mungkin mereka terlalu sibuk dengan kehidupan mereka sendiri, atau mereka sudah punya banyak teman. Atau mungkin teman-teman kamu yang sudah ada telah memasuki fase baru yang berarti mereka tidak dapat lagi melakukan hal-hal yang biasa kamu lakukan bersama.
6. Keenam, kesepian pertemanan
Terkadang, kamu mengalami situasi di mana kamu mulai ragu bahwa persahabatan kamu memiliki kedalaman. Kamu "berteman" dengan orang lain, tetapi tidak terlalu mempercayai mereka atau berpikir mereka melihat diri kamu yang sebenarnya. Unsur penting dari persahabatan adalah kemampuan untuk curhat dan percaya, jadi jika itu hilang, kamu mungkin merasa kesepian, bahkan jika kamu bersenang-senang bersama.
7. Ketujuh, kesepian kehadiran seseorang
Terkadang, kamu mungkin merasa kesepian karena merindukan kehadiran orang lain yang tenang. Kamu mungkin memiliki lingkaran sosial yang aktif di tempat kerja, atau memiliki banyak teman dan keluarga, tetapi kamu merindukan seseorang untuk diajak bergaul di rumah, baik teman sekamar, anggota keluarga, atau kekasih. Kamu mengharapkan kehadiran seseorang di dekat kamu, membuat secangkir teh atau membaca di sofa, untuk membuat kamu tidak merasa sendirian.
Yup, itulah ke tujuh jenis kesepian yaa gengss. Bagaimana nih, setelah tau jenis-jenis kesepian ini semoga kalian semakin paham ya apa si yang lagi kalian alami saat ini..
Yuk kita liat teman-teman di sekeliling kita, apakah ada dari mereka yang sedang di titik ini sekarang? Langsung aja datengin dan lakuin hal yang dapat mencegah orang terkasih kamu merasa kesepian berlarut-larut ya.
Pastinya sudah penasaran dong yaa apa aja nih cara mengatasi kesepian? Kalian boleh banget liat ini bersama apa yang jadi kebutuhan kalian menurut jenis kesepian tadi yaaaa! Kita sama-sama berharap setelah ini kalian sedikit demi sedikit lepas dari kesepian yaa! semangat teman-teman, kalian tidak sendiri.
Cara Mengatasi Kesepian
Kesepian memang sudah sangat menjadi hal yang tidak terbantahkan lagi. Walaupun ada kalanya kita hanya ingin sendiri, namun ada kalanya ketika kita juga tidak. Namun pada saat itu kita tidak tahu bagaimana caranya untuk mengubah situasi. Atau banyak dari kita yang mungkin juga takut untuk mengungkapkan bahwa kita sedang merasa kesepian..
Diana Raab pada artikel ilmiahnya yang berjudul The Dilemma of Loneliness, mengungkapkan beberapa cara untuk mengatasi kesepian. Diantaranya :
1. Bergabunglah dengan grup dengan orang-orang yang berpikiran sama.
Kamu merasa kesepian tidak dipungkiri itu karena kamu merasa tidak ada yang dapat memahami dirimu. Atau kalian merasa "Ah percuma ngomong sama dia, jawabannya pasti itu" atau "Dia ngomong apa si ya, kayanya aku ngomong A terus dia ngomong B deh". Hal ini yang akan membuat kita akhirnya menutup diri dan memilih untuk memutuskan hubungan kita dengan orang tersebut. Saat inilah kita tanpa sadar menjadi terputus dengan hal di sekitar kita dan tidak dipungkiri akan mengarah pada rasa kesepian.
Baca juga: Kunci Komunikasi Efektif
2. Jangkau mereka yang membutuhkan.
Ada saatnya kita tidak hanya fokus pada diri kita sendiri. Terkadang membantu mereka yang membutuhkan juga membuat kita menjadi terhubung dan merasakan bahwa tidak hanya ada kita yang merasakan dan membutuhkan hal yang sama.
3. Bicaralah dengan orang asing di toko atau tempat lain yang sering Anda kunjungi.
Tidak ada salahnya kita mencoba untuk membangun hubungan dengan seseorang yang mungkin belum kita ketahui/kenal. Kesepian terjadi saat kita terputus dengan dunia sekitar kita, namun jangan sampai kita tanpa sadar memutuskan itu. Mereka yang ada di sekitarmu bisa jadi adalah jawaban dari kesepian mu!
4. Pertimbangkan untuk terlibat dalam aktivitas kreatif yang melibatkan orang lain.
Jika kamu mungkin belum terbiasa untuk terlibat dengan orang lain, gunakan kegiatan kesukaanmu adalah ide yang juga dapat sangat membantu lho! Dengan hal yang kamu sukai, kamu akan merasa bahagia saat menjalaninya, dan ketika hal itu terjadi kamu akan bersemangat sehingga juga bisa tanpa sadar mulai membuka hubungan dengan orang yang ada di sekitarmu.
Misalnya, kamu suka bernyanyi. Tidak ada salahnya kamu mencoba untuk mengikuti suatu komunitas menyanyi!
5. Rencanakan kopi atau makan siang dengan teman-teman setiap minggu.
Yup kita semua pasti merasa senang jika banyaknya aktivitas yang kita lakukan bukan? Namun, jangan lupa kesepian bukan artinya kamu tidak punya kegiatan maupun tidak punya teman. Justru ketika kamu mempunyai banyak kegiatan, kesepian masih bisa menghampiri mu lho! Oleh sebab itu penting sekali kamu meluangkan waktumu untuk beristirahat dan coba terhubung dengan teman yang memang dapat membuatmu merasa terhubung.
6. Tuliskan surat kepada seseorang yang Anda kehilangan kontak.
Ketika kita sedang sibuk dengan kegiatan kita, tanpa sadar kita bisa saja kehilangan kontak dengan orang di sekitar kita, cobalah sejenak melihat kembali apakah ada teman yang sudah lama tidak ada kontak dengan mu? Menghubunginya kembali dan menceritakan apa saja yang telah kalian alami adalah tips jitu untuk kamu bisa merasa terhubung kembali lho!
Masa sih ditengah kesibukanmu sekarang, kamu ga kangen ngumpul bareng teman-teman untuk bercanda bareng? Yuk, coba dicek lagi sekarang handphone mu! apakah ada teman lama yang juga sudah lama tidak kamu hubungi?
7. Pertimbangkan untuk mengadopsi atau mengasuh hewan peliharaan atau menjadi sukarelawan di penampungan hewan.
Mungkin kita merasa tidak mudah untuk membangun hubungan bersama orang lain. Mungkin karena kamu trauma, pernah disakiti atau sebagainya. Tapi tidak masalah! Jika kamu membutuhkan penyesuaian dengan orang di sekitar kamu, kamu bisa mencoba dengan adanya hewan peliharaan. Yes! Jangan ragu karena dengan adanya hewan peliharaan akan membuatmu tetap pada perasaan terhubung dengan duniamu karena hewanmu akan menemani mu juga akan membuatmu berinteraksi dengan orang lain.
8. Hubungi hotline pendengar emosional
Terakhir pastinya jangan ragu untuk meminta bantuan ya gengs! Kamu tidak harus selalu menjadi kuat kok! Ingat, kita sebagai makhluk sosial pasti membutuhkan orang lain. Segera hubungi orang-orang di sekitarmu, kalau mungkin kamu kesulitan untuk meminta bantuan pada teman, kamu juga bisa meminta bantuan profesional kesehatan mental seperti psikolog maupun psikiater.
Juga, kalau kamu butuh bantuan buat menghadapi masalah kesepian ini, jangan khawatir yaa! kamu bisa banget ikut online mentoring dari Satu Persen lhooo. Disini menyediakan beberapa paket, mulai dari sesi 30 menit sampai bundling.
Dan tidak berhenti disitu saja lho gengs! di dalamnya juga akan ada interpretasi psikotes yang bakal ngasih tahu kepribadian dan minat-bakat kamu. Kamu bisa ikut online mentoring dengan klik gambar di bawah ini!
Atau kamu juga bisa ikut tes tingkat rasa kesepian gratis dari Satu Persen juga lhooo, menarik bukan?
Jangan lupa juga untuk terus pantengin Instagram @satupersenofficial dan media sosial Satu Persen yang lain untuk info yang lebih beragam! Kamu juga bisa untuk langsung klik video dibawah ini untuk lebih paham mengenai kesepian. HARI GINI NAMUN MASIH KESEPIAN? SAY NO!
Terakhir, semoga kalian yang membaca blog ini bisa membuat kalian lebih berkembang dan menjawab apa yang menjadi permasalahan kalian. Aku Caroline undur diri dulu, thanks! #MentalHealthRangerSatuPersen
Referensi
Anonim. Loneliness. Retrieved February 7, 2021 from https://www.psychologytoday.com/intl/basics/loneliness
Blanco-Suarez, E. (2017). The Neuroscience of Loneliness. Retrieved February 5, 2021 from https://www.psychologytoday.com/intl/blog/brain-chemistry/201712/the-neuroscience-loneliness
Kesenjangan (Def.1) (Def.2) (n.d). Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online. Retrieved February 9, 2021, from https://kbbi.web.id/senjang
Rubin, G. (2018). 7 Types of Loneliness. Retrieved February 7, 2021 from https://www.psychologytoday.com/intl/articles/201803/7-types-loneliness
Raab, D. (2018). The Dilemma of Loneliness. Retrieved February 7, 2021 from https://www.psychologytoday.com/intl/blog/the-empowerment-diary/201808/the-dilemma-loneliness
Savage, M. (2020). Dampak Psikologis Akibat Pandemi Covid-19 Diduga Akan Bertahan Lama. BBC News. Retrieved February 4, 2021 from https://www.bbc.com/indonesia/vert-fut-54808663