Salah Jurusan? Begini Cara Menemukan Potensi Tersembunyi di Dunia Kerja

Dilsa Ad'ha
21 Nov 2024

Key Takeaways

  • Hanya 20% lulusan Indonesia bekerja di bidang yang sesuai dengan jurusan kuliah mereka, menurut Nadiem Makarim.
  • Dunia kerja modern menuntut keterampilan lintas disiplin, sehingga penting bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi berbagai bidang sebelum memilih spesialisasi.
  • Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) memberikan fleksibilitas dan inovasi dalam sistem pendidikan tinggi di Indonesia.

Lulusan Banyak yang Salah Jurusan, Apa Penyebabnya?

Lo pernah denger cerita teman yang bilang, “Kerjaan gue nggak ada hubungannya sama jurusan gue dulu”? Tenang, lo nggak sendiri. Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, menyebut bahwa hanya 20% lulusan Indonesia yang bekerja sesuai bidang studi mereka. Artinya, 80% lulusan akhirnya bekerja di sektor yang sama sekali berbeda dari jurusan kuliah mereka.

Kenapa ini bisa terjadi? Dunia kerja modern semakin kompleks dan membutuhkan keterampilan lintas disiplin. Jurusan yang lo pilih di kampus belum tentu jadi kunci karier lo nanti. Nadiem bahkan mencontohkan model pendidikan di Amerika Serikat, di mana mahasiswa diberi waktu dua tahun untuk eksplorasi berbagai mata pelajaran sebelum memilih jurusan.

Di Indonesia, langkah serupa diterapkan melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini memungkinkan mahasiswa untuk memilih mata kuliah lintas jurusan, magang di industri, dan terlibat dalam proyek sosial. Tapi, apa benar program ini bisa jadi solusi? Yuk, kita bahas lebih lanjut.

Kenapa Penting Eksplorasi Jurusan dan Bidang Kerja?

1. Dunia Kerja yang Dinamis Membutuhkan Multidisiplin

Di era modern, pekerjaan nggak lagi sesederhana memilih satu jurusan dan menjalani karier di jalur itu seumur hidup. Banyak profesi baru muncul, dan kebanyakan membutuhkan kombinasi keterampilan dari berbagai bidang. Contohnya, seorang content creator butuh pemahaman tentang komunikasi, desain grafis, dan strategi digital marketing.

Program studi yang terlalu kaku dan sempit membatasi kesempatan mahasiswa untuk mengeksplorasi bidang-bidang baru. Inilah alasan kenapa Nadiem Makarim mendorong fleksibilitas dalam pendidikan, seperti yang ditawarkan oleh program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

2. Banyak Lulusan Salah Jurusan karena Minimnya Eksplorasi

Salah satu penyebab utama banyaknya lulusan yang nggak bekerja di bidang sesuai jurusan adalah keputusan yang terburu-buru. Di Indonesia, siswa SMA sering langsung memilih jurusan kuliah tanpa benar-benar memahami minat dan bakat mereka.

Padahal, eksplorasi bisa memberi waktu buat lo mengenali apa yang sebenarnya cocok dengan diri lo. Misalnya, lo yang awalnya tertarik pada teknologi mungkin sadar kalau lo lebih suka sisi kreatifnya, seperti desain UI/UX, daripada coding.

3. Program MBKM sebagai Solusi Inovatif

Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka memberikan mahasiswa kesempatan untuk:

  • Mengambil mata kuliah lintas jurusan.
  • Magang di industri untuk merasakan dunia kerja nyata.
  • Terlibat dalam proyek sosial untuk mengembangkan soft skills.

Dengan fleksibilitas ini, lo nggak cuma belajar teori, tapi juga praktik dan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja. Nadiem bahkan menegaskan bahwa MBKM adalah langkah penting untuk menciptakan lulusan yang lebih siap menghadapi tantangan masa depan.

Cara Memanfaatkan Program MBKM dan Eksplorasi Diri

1. Kenali Minat dan Bakat Lo

Langkah pertama sebelum memilih jurusan atau bidang kerja adalah memahami apa yang lo suka dan apa yang lo kuasai. Lo bisa gunakan alat bantu seperti Psikotest Premium untuk mendapatkan gambaran lebih jelas tentang minat, bakat, dan potensi karier lo.

2. Jangan Takut Eksplorasi Mata Kuliah Lintas Jurusan

Kalau kampus lo mendukung MBKM, manfaatkan kesempatan untuk mencoba mata kuliah di luar jurusan utama. Misalnya, lo anak Teknik bisa ambil mata kuliah Komunikasi atau Manajemen untuk memperluas wawasan.

3. Magang atau Ikut Proyek Sosial

Magang adalah cara terbaik buat mengeksplorasi dunia kerja dan melihat apa yang benar-benar lo suka. Selain itu, proyek sosial juga bisa membantu lo mengembangkan soft skills seperti kepemimpinan dan teamwork.

4. Tetap Fleksibel dan Terbuka

Penting untuk tetap fleksibel dan nggak terlalu kaku dengan pilihan awal lo. Dunia kerja terus berubah, jadi keterampilan adaptasi adalah salah satu kunci sukses terbesar.

Kesimpulan

Pendidikan tinggi di Indonesia sedang menghadapi perubahan besar. Dengan hanya 20% lulusan yang bekerja sesuai bidang studi mereka, penting banget buat mahasiswa untuk memahami bahwa jurusan bukan satu-satunya penentu karier. Dunia kerja modern lebih membutuhkan fleksibilitas dan keterampilan lintas disiplin, sesuatu yang coba diwujudkan lewat program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Program MBKM adalah inovasi yang menggabungkan teori dengan praktik nyata. Dengan mengeksplorasi berbagai mata kuliah, magang, dan proyek sosial, mahasiswa punya peluang lebih besar untuk menemukan bidang yang benar-benar mereka minati dan kuasai.

Mulai eksplorasi diri lo sekarang dengan Psikotest Premium dari Satu Persen. Tes ini dirancang untuk membantu lo memahami minat, bakat, dan potensi karier lo. Dengan hasil yang akurat, lo bisa lebih percaya diri memilih jurusan atau bidang kerja yang sesuai dengan tujuan hidup lo. Jangan tunggu sampai terlambat, langkah pertama dimulai dari sekarang!

Pesan sekarang di satu.bio/psikotes-premium.

Kalau lo masih bingung atau butuh bantuan lebih lanjut soal pengembangan diri, Satu Persen punya berbagai program yang bisa bantu lo. Mulai dari workshop pengembangan soft skills sampai konsultasi one-on-one dengan life coach profesional. Kunjungi aja satu.bio/curhat-yuk buat tau lebih lengkap tentang programnya.

Buat lo yang tertarik berkolaborasi sama Satu Persen atau pengen tau lebih lanjut tentang program endorsement kita, bisa langsung hubungi tim partnership Satu Persen di 0851-5079-3079 atau kirim email [email protected]t. Yuk, bareng-bareng kita bantu anak muda Indonesia untuk #HidupSeutuhnya!

FAQ

1. Apa itu Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)?
Program MBKM adalah inisiatif pemerintah yang memungkinkan mahasiswa untuk memilih mata kuliah lintas jurusan, magang di industri, dan terlibat dalam proyek sosial. Tujuannya adalah menciptakan lulusan yang lebih siap menghadapi dunia kerja.

2. Apakah salah memilih jurusan berarti karier gue akan gagal?
Nggak sama sekali. Dengan keterampilan lintas disiplin dan eksplorasi diri, lo masih bisa membangun karier yang sesuai dengan minat lo, meskipun jurusan kuliah lo berbeda.

3. Bagaimana cara memilih jurusan yang sesuai?
Gunakan alat bantu seperti Psikotest Premium untuk mengenali minat dan bakat lo. Selain itu, coba eksplorasi lebih banyak bidang sebelum menentukan jurusan.

4. Apakah semua kampus di Indonesia sudah mendukung MBKM?
Saat ini, banyak kampus yang sudah mulai menerapkan program MBKM, tapi penerapannya bisa berbeda-beda di setiap institusi. Cek kebijakan kampus lo untuk informasi lebih lanjut.

5. Apa manfaat utama dari eksplorasi lintas jurusan?
Eksplorasi memungkinkan lo untuk mengembangkan keterampilan baru, memperluas jaringan, dan menemukan bidang yang benar-benar cocok dengan diri lo. Ini juga bikin lo lebih fleksibel menghadapi perubahan di dunia kerja.

Bagikan artikel

Disclaimer

Jika Anda sedang mengalami krisis psikologis yang mengancam hidup Anda, layanan ini tidak direkomendasikan.

Silakan menghubungi 119.