Pembicara Mental Health untuk Gen Z di Jakarta

Felicia Saraswati
11 Jun 2024

Key Takeaways:

• Gen Z menghadapi tantangan mental yang kompleks di era digital.

• Pentingnya mengetahui sumber daya dan pembicara yang bisa memberikan panduan.

• Peran berbagai pembicara dalam memberikan edukasi kesehatan mental di Jakarta.

Mengapa Kesehatan Mental Penting bagi Gen Z?

Kesehatan mental bukanlah topik yang bisa diabaikan, terutama bagi Gen Z yang menghadapi berbagai tekanan dari berbagai aspek kehidupan. Generasi ini tumbuh dalam lingkungan yang serba cepat dengan tekanan dari media sosial, tuntutan akademis, dan perubahan sosial yang terus terjadi. Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental menjadi sangat penting untuk menghindari berbagai masalah yang bisa muncul, seperti kecemasan, depresi, dan burnout.

Menurut Hani Kumala, seorang psikolog klinis yang aktif dalam berbagai proyek kesehatan mental, memahami dan menangani trauma sejak dini adalah langkah penting untuk menjaga kesejahteraan mental. Trauma yang tidak diatasi dengan baik bisa berdampak pada kualitas hidup dan kemampuan seseorang untuk berkembang secara optimal. Mengerti bagaimana cara mengelola trauma dan emosi adalah kunci untuk menciptakan kehidupan yang lebih sehat dan bahagia.

Selain itu, dengan adanya pandemi yang melanda dunia, banyak dari kita yang merasa terisolasi dan stres akibat perubahan yang tiba-tiba dalam gaya hidup. Fadhilah Eryananda menyatakan bahwa dengan memahami cara mengelola emosi dan stres, kita bisa lebih adaptif terhadap perubahan dan tetap produktif meskipun dalam situasi yang sulit. Memahami pentingnya kesehatan mental dan bagaimana cara mengelolanya bisa menjadi alat yang sangat berharga bagi Gen Z untuk menghadapi tantangan hidup.

Lagi Ngerasa Overwhelmed dengan Tekanan Hidup?

Di era sekarang, kesehatan mental jadi isu yang makin disorot, terutama di kalangan Gen Z. Banyak faktor yang bisa mempengaruhi kesehatan mental kita, mulai dari tekanan akademis, sosial, sampai tuntutan pribadi yang nggak ada habisnya. Tapi tenang, lo nggak sendirian. Ada banyak pembicara kesehatan mental di Jakarta yang bisa bantu lo buat lebih paham dan handle masalah mental dengan baik.

1. Hani Kumala, M.Psi.: Ahli dalam Trauma dan Perkembangan Diri

Hani Kumala adalah seorang psikolog klinis dewasa yang juga aktif menulis buku tentang trauma. Ia punya banyak pengalaman dalam proyek-proyek kesehatan mental, baik di Jakarta maupun di Flores, NTT. Hani bisa ngebantu lo yang lagi struggling dengan trauma masa lalu atau pengen belajar lebih tentang kesehatan mental secara umum. Topik yang sering Hani bahas mencakup mindset berkembang, kepemimpinan, dan bagaimana cara mengelola stres dengan efektif.

2. Fadhilah Eryananda, M.Psi.: Mengatasi Overthinking dan Kecemasan

Fadhilah Eryananda adalah psikolog klinis dewasa dengan lisensi profesional dari Ikatan Psikologi Indonesia. Dia sering memberikan pelatihan tentang manajemen emosi, komunikasi asertif, dan cara mengatasi kecemasan serta overthinking. Di SADARI dan beberapa konsultan lainnya, Fadhilah berfokus pada pelatihan untuk menghilangkan kebiasaan buruk dan membangun habit yang sehat. Kalau lo sering overthinking atau merasa cemas berlebihan, sesi dengan Fadhilah bisa banget bantu lo lebih tenang dan fokus.

3. Hilma Ramadina: Solusi untuk Quarter-Life Crisis

Hilma Ramadina, lulusan Universitas Indonesia, adalah psikolog klinis dewasa yang sering tampil di berbagai acara psikoedukasi. Dia ahli dalam topik seputar krisis kehidupan di usia dua puluhan, motivasi, dan bagaimana membangun kepercayaan diri. Hilma juga berpengalaman dalam memberikan konsultasi tentang hubungan interpersonal dan karier. Buat lo yang lagi merasa stuck atau bingung soal masa depan, Hilma bisa jadi pembimbing yang tepat buat lo.

4. Maria Fionna Callista, M.Psi.: Mengatasi Toxic Relationship dan Self-Branding

Maria Fionna Callista adalah psikolog klinis yang fokus pada pengembangan diri dan hubungan antar manusia. Maria ahli dalam topik seperti toxic relationship, personal branding, dan kesehatan mental di tempat kerja. Dia juga sering ngasih tips tentang cara membangun hubungan yang sehat dan cara efektif membantu orang lain. Kalau lo merasa berada dalam hubungan yang tidak sehat atau pengen meningkatkan citra diri lo, sesi bersama Maria bakal sangat membantu.

Bagaimana Cara Meningkatkan Kesehatan Mental?

1. Pelajari Keterampilan Mendengarkan Aktif

Seperti yang dibahas oleh Pandu Ady Winata dalam workshop-nya, mendengarkan dengan penuh perhatian adalah keterampilan penting yang bisa lo kembangkan. Menjadi pendengar yang baik bisa membantu lo membangun hubungan yang lebih kuat dengan orang-orang di sekitar lo. Caranya? Mulai dengan memberi perhatian penuh saat seseorang berbicara, hindari menginterupsi, dan tunjukkan empati dengan mendengarkan tanpa menghakimi.

2. Kelola Stres dengan Mindfulness dan Meditasi

Fadhilah Eryananda menekankan pentingnya mindfulness dan meditasi untuk mengelola stres. Teknik ini bisa membantu lo tetap fokus pada saat ini dan mengurangi kecemasan tentang masa depan. Mulailah dengan sesi meditasi sederhana setiap hari selama 10-15 menit. Duduk dengan nyaman, tutup mata, dan fokus pada pernapasan lo. Dengan latihan rutin, lo akan merasakan penurunan tingkat stres dan peningkatan konsentrasi.

3. Atasi Overthinking dengan Journaling

Salah satu cara efektif untuk mengatasi overthinking adalah dengan menulis jurnal. Menulis jurnal membantu lo mengeluarkan pikiran yang mengganggu dan memahami emosi lo dengan lebih baik. Hilma Ramadina merekomendasikan untuk mencatat hal-hal yang lo syukuri setiap hari, karena ini bisa membantu lo fokus pada hal-hal positif dalam hidup. Selain itu, catat juga perasaan dan pikiran lo tanpa menilai atau menekan diri sendiri. Dengan begitu, lo bisa lebih paham apa yang sebenarnya mengganggu pikiran lo dan bagaimana cara menghadapinya.

4. Membangun Kebiasaan Sehat

Membangun kebiasaan sehat adalah langkah penting lainnya untuk menjaga kesehatan mental. Fadhilah Eryananda menyarankan untuk memulai dengan kebiasaan kecil yang positif, seperti bangun lebih pagi, berolahraga secara teratur, atau mengatur waktu untuk istirahat yang cukup. Dengan konsisten menjalani kebiasaan ini, lo bisa menciptakan rutinitas yang mendukung kesejahteraan mental dan fisik lo.

5. Mencari Bantuan Profesional

Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika lo merasa kesulitan menghadapi masalah mental. Maria Fionna Callista, seorang psikolog klinis, menyarankan untuk konsultasi dengan psikolog atau terapis yang bisa membantu lo memahami masalah lo lebih dalam dan menemukan solusi yang tepat. Mereka bisa memberikan panduan yang lebih personal dan mendukung proses pemulihan lo dengan lebih efektif.

6. Meningkatkan Hubungan Sosial

Hubungan sosial yang baik adalah kunci untuk kesehatan mental yang baik. Hilma Ramadina menekankan pentingnya menjaga hubungan yang sehat dengan keluarga, teman, dan lingkungan sekitar. Cobalah untuk lebih terbuka dan jujur dalam berkomunikasi, serta luangkan waktu untuk berinteraksi dengan orang-orang yang membuat lo merasa didukung dan dihargai.

7. Edukasi dan Awareness

Selalu upayakan untuk terus belajar tentang kesehatan mental dan bagaimana cara menjaganya. Dengan pengetahuan yang lebih baik, lo bisa lebih siap menghadapi tantangan yang datang dan tahu kapan harus mencari bantuan. Ikuti seminar, webinar, atau baca buku tentang kesehatan mental untuk memperkaya wawasan lo.

Nah, itulah beberapa cara yang bisa lo lakukan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mental lo. Ingat, kesehatan mental adalah investasi jangka panjang yang harus dijaga dan dirawat dengan baik. Teruslah belajar, teruslah berjuang, dan jangan ragu untuk mencari bantuan saat lo membutuhkannya. Lo pantas untuk hidup sehat dan bahagia!

Kesimpulan

Menjaga kesehatan mental adalah langkah penting yang harus diperhatikan oleh setiap individu, terutama bagi Gen Z yang sering kali berada di bawah tekanan besar dari berbagai aspek kehidupan. Mulai dari mengelola stres dengan mindfulness, mengatasi overthinking dengan journaling, hingga membangun kebiasaan sehat, semua langkah tersebut adalah cara efektif untuk menjaga kesehatan mental.

Sebagai penutup, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional ketika lo membutuhkannya. Banyak pembicara kesehatan mental yang siap membantu dan memberikan panduan yang lebih personal. Dalam hal ini, Satu Persen bersama Life Skills ID menghadirkan program Speaking Engagement yang dirancang khusus untuk memberikan edukasi dan pengetahuan tentang kesehatan mental.

Di program Speaking Engagement, lo bisa mendapatkan wawasan langsung dari pembicara-pembicara terbaik dan profesional dari berbagai industri. Baik itu untuk webinar, seminar, talkshow, atau training, topik acara dapat disesuaikan dengan kebutuhan lo atau melalui kesepakatan bersama. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mendapatkan ilmu berharga dan dukungan yang lo butuhkan.

Kunjungi satu.bio/daftariht-igls atau klik di sini untuk konsultasi dan manfaatkan program Speaking Engagement! Jadikan kesehatan mental lo sebagai prioritas utama dengan belajar dari para ahli.

FAQ

1. Apa itu layanan Speaking Engagement?

Layanan Speaking Engagement dari Satu Persen adalah kerja sama untuk menyediakan pembicara profesional dari berbagai industri untuk acara seperti webinar, seminar, talkshow, training, atau live IG.

2. Siapa aja pembicara yang bisa diundang melalui layanan ini?

Kami bekerja sama dengan pembicara terbaik dan profesional dari berbagai bidang yang dapat disesuaikan dengan topik dan kebutuhan acara lo.

3. Bagaimana cara memesan pembicara untuk acara gue?

Lo bisa mengunjungi Satu Persen Speaking Engagement untuk melihat informasi lebih lanjut dan mengisi formulir pemesanan. Tim kami akan menghubungi lo untuk detail lebih lanjut.

4. Apakah topik acara bisa disesuaikan?

Ya, topik acara bisa disesuaikan dengan kebutuhan lo atau melalui kesepakatan bersama dengan pembicara yang kami sediakan.

5. Apakah gue bisa memilih pembicara tertentu?

Tentu saja! lo bisa memilih pembicara yang sesuai dengan kebutuhan acara lo atau berkonsultasi dengan kami untuk mendapatkan rekomendasi pembicara yang tepat.

6. Bagaimana proses kerja sama untuk Speaking Engagement ini?

Setelah lo mengisi formulir pemesanan, kami akan menghubungi lo untuk membahas detail acara, memilih pembicara, dan menyiapkan semua yang diperlukan untuk acara lo.

7. Berapa biaya untuk layanan Speaking Engagement ini?

Biaya akan bervariasi tergantung pada pembicara yang dipilih dan jenis acara. Silakan hubungi kami melalui Satu Persen Speaking Engagement untuk mendapatkan penawaran harga yang sesuai dengan kebutuhan lo.

8. Apakah ada dukungan teknis untuk acara online?

Ya, kami menyediakan dukungan teknis untuk memastikan acara online berjalan lancar dan sukses.

9. Bagaimana jika gue ingin membatalkan atau mengubah jadwal acara?

Untuk pembatalan atau perubahan jadwal, silakan hubungi tim kami sesegera mungkin untuk melakukan penyesuaian yang diperlukan.

10. Bagaimana gue bisa mendapatkan informasi lebih lanjut?

Lo bisa mengunjungi Satu Persen Speaking Engagement atau menghubungi tim kami melalui kontak yang tersedia di website untuk informasi lebih lanjut.

Dengan layanan Speaking Engagement dari Satu Persen, acara lo akan menjadi lebih inspiratif dan penuh makna. Yuk, tingkatkan kualitas acara lo sekarang juga dengan pembicara profesional dari kami!

Bagikan artikel

Disclaimer

Jika Anda sedang mengalami krisis psikologis yang mengancam hidup Anda, layanan ini tidak direkomendasikan.

Silakan menghubungi 119.