Merasa Kosong Setelah Liburan? Bisa Jadi Lo Mengalami Holiday Blues

Dilsa Ad'ha
20 Apr 2025

Key Takeaways

  • Post-Holiday Blues adalah perasaan kosong dan kehilangan semangat yang sering datang setelah liburan berakhir.
  • Gejalanya bisa mencakup perasaan sedih, kecemasan, gangguan tidur, dan kurang motivasi.
  • Penyebabnya antara lain perubahan drastis dari suasana liburan ke rutinitas, stres, dan kelelahan.
  • Ada beberapa cara efektif untuk mengatasi dan mencegah perasaan tersebut, seperti merencanakan transisi, menjaga rutinitas sehat, dan berbagi cerita dengan orang terdekat.

Post-Holiday Blues: Apa itu dan kenapa bisa terjadi?

Setelah liburan berakhir, gak jarang lo merasa seperti kehilangan semangat dan kebahagiaan yang sebelumnya ada. Itulah yang dikenal dengan istilah post-holiday blues atau holiday blues. Fenomena ini menggambarkan perasaan sedih dan cemas yang datang begitu suasana liburan yang santai dan penuh kebahagiaan berakhir, lalu digantikan dengan rutinitas yang penuh dengan tanggung jawab dan aktivitas yang kaku.

Bagi sebagian orang, kondisi ini bisa jadi sangat mengganggu, bahkan sampai membuat mereka merasa terjebak dalam rasa kosong. Suasana hati yang buruk, hilangnya motivasi untuk bekerja, hingga gangguan tidur adalah beberapa gejala yang sering dialami.

Kenapa bisa begitu? Karena liburan memberi lo kesempatan untuk menghindari tekanan dan beban rutinitas sehari-hari. Ketika liburan selesai, tubuh dan pikiran lo harus beradaptasi kembali dengan jadwal yang padat dan penuh tanggung jawab. Perubahan mendadak ini bisa menciptakan perasaan tidak nyaman dan membuat lo kesulitan kembali ke kehidupan sehari-hari. Ditambah lagi dengan pengeluaran yang besar selama liburan dan kekhawatiran tentang keuangan, kondisi ini semakin memperburuk suasana hati.

Jika lo merasa hal ini mengganggu, lo nggak sendirian. Banyak orang yang juga mengalami hal serupa setelah liburan. Tapi tenang, ada beberapa cara untuk mengatasi holiday blues ini supaya lo bisa kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan semangat!

Kenapa Post-Holiday Blues Bisa Terjadi?

Banyak yang merasa kesulitan kembali ke rutinitas setelah liburan selesai. Kenapa bisa begitu? Ada beberapa alasan psikologis dan emosional yang membuat perasaan ini datang, dan sebagian besar berhubungan dengan perubahan yang drastis dari suasana liburan yang penuh kebahagiaan ke rutinitas sehari-hari yang penuh tanggung jawab.

Perubahan Suasana yang Drastis
Liburan memberikan kita ruang untuk bersantai, menikmati waktu bersama orang terdekat, dan melakukan hal-hal yang menyenangkan tanpa tekanan. Ketika liburan berakhir, suasana santai ini hilang, digantikan dengan jadwal padat, pekerjaan yang menumpuk, dan kewajiban yang harus dipenuhi. Perubahan yang sangat cepat ini bisa menyebabkan lo merasa cemas, lelah, dan kehilangan semangat.

Kelelahan Fisik dan Psikis
Selama liburan, meski kelihatannya seru, tubuh dan pikiran lo tetap bekerja. Apalagi kalau liburan lo penuh dengan aktivitas fisik atau mental yang intens, seperti jalan-jalan jauh atau bertemu banyak orang. Setelahnya, tubuh lo mungkin merasa lelah, dan mental lo pun ikut terpengaruh. Kondisi ini bisa memperburuk suasana hati dan menambah rasa tidak nyaman saat kembali ke rutinitas.

Kehilangan Momen Sosial
Liburan sering menjadi waktu yang penuh kebersamaan dengan teman, keluarga, atau orang-orang yang dekat dengan lo. Ketika semua itu berakhir, lo mungkin merasa kehilangan hubungan sosial yang menyenangkan tersebut. Rasa sepi ini bisa membuat lo merasa kurang terhubung dengan dunia di sekitar lo, dan itu berkontribusi pada munculnya perasaan kosong.

Kekhawatiran Keuangan
Liburan kadang membuat kita mengeluarkan banyak uang, baik untuk belanja, traveling, atau sekadar makan enak. Ketika liburan berakhir, lo mungkin mulai merasa khawatir tentang keuangan pribadi, terutama jika pengeluaran selama liburan cukup besar. Kekhawatiran ini bisa menambah stres dan menyebabkan perasaan tidak nyaman setelah liburan selesai.

Ekspektasi yang Tidak Terpenuhi
Saat liburan datang, sering kali kita berharap semuanya akan sempurna—mulai dari pengalaman liburan itu sendiri hingga interaksi sosial yang menyenangkan. Namun, tidak semua liburan berjalan sesuai ekspektasi. Ketika realita tidak sesuai dengan harapan, lo bisa merasa kecewa dan semakin sulit untuk menyesuaikan diri setelah liburan berakhir.

Menyadari penyebab-penyebab ini dapat membantu lo untuk tidak merasa terjebak dalam perasaan tersebut. Namun, bagaimana cara mengatasi perasaan post-holiday blues ini? Ada beberapa langkah yang bisa lo coba untuk membantu diri lo kembali ke rutinitas dengan lebih mudah.

Cara Mengatasi Post-Holiday Blues

Setelah mengetahui penyebab post-holiday blues, saatnya lo untuk mencoba beberapa cara yang efektif untuk menghadapinya. Mengatasi perasaan ini memang tidak instan, tetapi dengan langkah-langkah yang tepat, lo bisa mengurangi dampaknya dan kembali menjalani hari-hari dengan semangat.

Rencanakan Masa Transisi
Setelah liburan, jangan langsung terjun ke pekerjaan atau aktivitas yang padat. Sisihkan 1-2 hari untuk menyesuaikan diri dan melakukan transisi yang lebih halus. Gunakan waktu ini untuk merencanakan apa yang akan lo lakukan setelah liburan selesai. Misalnya, buat daftar tugas yang perlu dikerjakan dan atur prioritasnya. Dengan begitu, lo nggak merasa terbebani dengan pekerjaan yang menumpuk begitu saja.

Jaga Rutinitas Sehat Selama Liburan
Kadang, perubahan pola hidup yang terlalu ekstrem selama liburan bisa berpengaruh buruk pada tubuh dan mental lo. Cobalah untuk tetap menjaga rutinitas sehat selama liburan, seperti makan dengan baik, tidur yang cukup, dan berolahraga. Hal ini akan membantu lo tetap merasa lebih segar dan siap menghadapi rutinitas setelah liburan berakhir.

Kelola Ekspektasi
Jangan menunggu liburan yang sempurna. Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif yang sudah terjadi selama liburan, seperti waktu berkualitas dengan keluarga atau pencapaian yang lo raih selama liburan. Dengan begitu, lo bisa memandang liburan sebagai pengalaman yang bermanfaat, bukan hanya sebuah momen yang penuh tekanan.

Persiapkan Pekerjaan Sebelum Liburan Berakhir
Sebelum liburan berakhir, coba untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan kecil atau membuat to-do list untuk pekerjaan yang perlu dilakukan setelah liburan. Dengan persiapan yang matang, lo akan merasa lebih siap menghadapi rutinitas yang kembali padat setelah liburan.

Lakukan Aktivitas Menyenangkan Setelah Liburan
Setelah kembali dari liburan, coba lakukan aktivitas yang bisa menyegarkan pikiran dan tubuh lo. Misalnya, berolahraga ringan, berkumpul dengan teman-teman, atau mendengarkan musik favorit. Aktivitas ini dapat membantu menjaga mood lo dan membuat lo lebih semangat menjalani rutinitas.

Batasi Penggunaan Media Sosial
Jangan terlalu sering melihat media sosial, terutama jika lo merasa cemas atau tertekan karena melihat orang lain masih berlibur. Fokuslah pada kegiatan yang nyata dan interaksi dengan orang-orang di sekitar lo. Ini bisa membantu lo lebih merasa terhubung dan mengurangi rasa cemas yang muncul.

Rawat Diri Secara Fisik dan Mental
Perawatan diri itu penting banget. Tidur yang cukup, makan makanan sehat, dan rutin berolahraga bisa membantu lo menjaga keseimbangan emosional. Jangan lupa juga untuk memberikan waktu untuk diri sendiri, seperti dengan meditasi atau aktivitas yang lo nikmati.

Berbagi Cerita dengan Keluarga atau Sahabat
Jangan simpan perasaan lo sendiri. Ceritakan pengalaman liburan lo atau apa yang lo rasakan setelah liburan berakhir pada keluarga atau sahabat dekat. Berbicara tentang perasaan bisa membantu mengurangi beban emosional dan membuat lo merasa lebih lega.

Coba Hal Baru
Lakukan hal-hal baru untuk mengalihkan perhatian lo dari perasaan kosong setelah liburan. Misalnya, coba masak resep baru, belajar hobi baru, atau mencoba kegiatan yang bisa meningkatkan kreativitas lo. Hal-hal baru ini bisa memberi lo semangat dan membantu mengatasi perasaan post-holiday blues.

Dengan langkah-langkah ini, lo bisa lebih mudah mengatasi perasaan post-holiday blues dan kembali menjalani rutinitas sehari-hari dengan semangat baru. Jangan biarkan perasaan tersebut menghambat lo untuk mencapai tujuan-tujuan penting dalam hidup!

Kesimpulan

Post-holiday blues adalah fenomena yang umum dialami banyak orang setelah liburan berakhir. Ketika kita kembali ke rutinitas sehari-hari, perasaan kosong, sedih, dan kehilangan semangat sering kali datang begitu saja. Itu adalah hal yang wajar, karena perubahan dari suasana santai liburan ke rutinitas yang penuh dengan tanggung jawab memang bisa mempengaruhi mood dan energi kita. Namun, yang penting adalah bagaimana kita bisa menghadapinya dan kembali menjalani aktivitas dengan semangat.

Dengan memahami penyebab dan gejalanya, lo bisa lebih siap menghadapi perasaan holiday blues. Beberapa cara yang bisa lo coba untuk mengatasi perasaan ini termasuk merencanakan masa transisi, menjaga rutinitas sehat, berbagi cerita dengan orang terdekat, dan mencoba hal-hal baru. Semua ini bisa membantu lo merasa lebih terhubung dengan diri sendiri dan lingkungan sekitar, serta mengurangi stres pasca-liburan.

Life-Coaching-Personal-35

Jangan lupa bahwa setiap perasaan, termasuk perasaan kosong setelah liburan, adalah bagian dari kehidupan yang bisa kita kelola. Ketika kita merasa kesulitan, mencari dukungan atau mencoba pendekatan baru seperti life coaching bisa jadi langkah yang baik untuk mencapai keseimbangan hidup yang lebih sehat dan lebih bahagia.

Jika lo merasa butuh lebih banyak dukungan dalam mencari keseimbangan hidup atau ingin mengembangkan potensi diri, Life Consultation bisa jadi tempat yang tepat untuk memulai perjalanan lo. Dengan berbagai pilihan materi dan coaching yang kami tawarkan, lo bisa belajar bagaimana mengelola perasaan dan tantangan hidup, serta meraih tujuan pribadi. Yuk, mulai dengan booking sesi Life Coaching lo di satu.bio/curhat-yuk. Atau kalau lo merasa butuh penanganan yang lebih mendalam, bisa juga cek layanan Konseling kita di satu.bio/konseling-yuk.

FAQ

1. Apa itu post-holiday blues?
Post-holiday blues adalah perasaan sedih atau kosong yang sering muncul setelah liburan berakhir dan rutinitas kembali berjalan. Perasaan ini bisa menyebabkan kehilangan semangat, kecemasan, dan gangguan tidur.

2. Apa penyebab utama post-holiday blues?
Beberapa penyebab utamanya adalah perubahan mendadak dari suasana liburan yang santai ke rutinitas yang penuh tanggung jawab, kelelahan fisik dan psikis, serta kekhawatiran tentang keuangan pasca-liburan.

3. Bagaimana cara mengatasi post-holiday blues?
Beberapa cara yang bisa membantu antara lain merencanakan masa transisi, menjaga rutinitas sehat, berbagi cerita dengan teman atau keluarga, serta melakukan aktivitas yang menyenangkan. Hal-hal ini dapat membantu lo kembali merasa semangat.

4. Apakah post-holiday blues berbahaya?
Secara umum, perasaan ini tidak berbahaya, tetapi bisa mengganggu rutinitas sehari-hari dan kesehatan mental jika dibiarkan berlarut-larut. Mengelolanya dengan baik sangat penting untuk kembali menjalani kehidupan dengan produktif dan bahagia.

5. Apa manfaat dari life coaching untuk mengatasi perasaan ini?
Life coaching dapat membantu lo menggali lebih dalam tentang perasaan dan tantangan yang lo hadapi, memberikan panduan praktis untuk mencapai tujuan hidup, dan membantu lo kembali fokus serta termotivasi. Dengan dukungan yang tepat, lo bisa menghadapi post-holiday blues dengan lebih baik dan mencapai kehidupan yang lebih seimbang.

Bagikan artikel

Disclaimer

Jika Anda sedang mengalami krisis psikologis yang mengancam hidup Anda, layanan ini tidak direkomendasikan.

Silakan menghubungi 119.