Key Takeaways
- Chulalongkorn University di Thailand buka beasiswa S2 dan S3 untuk tahun 2025. Deadline-nya sampai 8 Mei 2025.
- Beasiswa ini full: mencakup biaya kuliah, tempat tinggal, dan tiket pesawat pulang-pergi.
- Cocok buat dosen, peneliti, dan staf universitas yang mau lanjut studi dan kembali ngajar di institusi asal.
- Beasiswa S2 berlaku maksimal 2 tahun, S3 maksimal 3 tahun.
- Terbuka untuk negara ASEAN dan non-ASEAN, termasuk Indonesia.
- Lo nggak boleh kerja di Thailand selama masa studi.
- Proses pendaftaran dimulai dari fakultas yang dituju, lalu dikirim ke Kantor Akademik Chulalongkorn.
- Info lengkap dan formulir ada di situs Chulalongkorn Grant Gateway.

Lo mungkin udah sering denger istilah “beasiswa luar negeri”, tapi nggak semua beasiswa tuh segila ini fasilitasnya. Serius, Chulalongkorn University, yang jadi salah satu kampus terbaik di Thailand, lagi nyari mahasiswa internasional buat dikasih beasiswa penuh buat studi Master dan PhD.
Dan ini bukan cuma sekadar kuliah gratis, tapi juga mencakup akomodasi dan tiket pesawat PP. Iya, beneran PP. Jadi, dari sisi finansial, lo nggak perlu mikirin biaya hidup utama—sesuatu yang sering banget bikin mahasiswa Indonesia maju mundur daftar ke luar negeri.
Yang bikin beasiswa ini makin menarik adalah target penerimanya. Beasiswa ini bener-bener difokusin buat orang-orang yang punya kontribusi di dunia pendidikan: dosen, peneliti, dan staf kampus. Kalau lo punya mimpi untuk jadi pendidik masa depan, atau sekarang lagi kerja di institusi pendidikan, ini momen yang pas buat ngembangin ilmu dan balik ke Indonesia dengan kualitas yang lebih tinggi.
Lo juga nggak harus punya pengalaman kuliah di Chulalongkorn sebelumnya, bahkan itu jadi salah satu syarat: belum pernah kuliah lebih dari satu semester di sana.
Tapi ya, karena ini beasiswa bergengsi, tentu ada beberapa syarat yang harus lo penuhi, misalnya:
- Punya gelar S1/S2 yang sesuai jurusan yang dituju.
- IPK sesuai standar yang diminta fakultas (bervariasi tergantung program).
- Usia dan kesehatan dalam kondisi baik.
- Skor TOEFL/IELTS sesuai persyaratan.
- Dapat surat rekomendasi.
Yang menarik, seleksi awalnya dilakukan langsung oleh fakultas tujuan, jadi penting banget buat lo kontak fakultasnya lebih dulu dan nyiapin dokumen dari sekarang. Lo juga harus ngerti alur pendaftaran dan dokumen apa aja yang harus dikumpulin supaya nggak ada yang kelewat.
Gue tahu, mungkin sekarang lo mikir, “Gue bisa nggak ya?” Tapi percaya deh, peluang ini tuh realistis banget buat anak muda Indonesia, apalagi yang kerja atau punya passion di bidang pendidikan.
Jangan keburu minder atau mikir “ah, bukan buat gue.” Kalau lo bener-bener pengen grow, ini bisa jadi jalan ninja lo buat dapet ilmu, experience internasional, dan kontribusi balik buat negeri.
Dan buat lo yang sekarang masih nyari-nyari insight soal hidup, kuliah, atau karier, jangan lupa buat follow Transfer Wawasan dari Satu Persen. Banyak banget insight keren yang bakal bikin lo makin siap ngadepin tantangan dunia nyata. Link-nya ada di bawah, ya!
Belajar di Thailand, Emang Sebagus Itu?

Lo mungkin nanya-tanya, “Kenapa harus Thailand sih? Emang nggak mending Eropa atau Jepang sekalian?” Fair. Tapi dengerin dulu, karena Thailand—terutama Chulalongkorn University—punya banyak hal yang kadang diremehin sama kita orang Indonesia.
Pertama, dari sisi kualitas. Chulalongkorn University itu termasuk kampus terbaik se-Asia Tenggara. Bahkan banyak ranking internasional yang masukin kampus ini ke dalam daftar top 200 dunia. Banyak alumni dari sini yang akhirnya jadi pemimpin, peneliti, sampai tokoh penting di negaranya masing-masing.
Kedua, soal lingkungan belajar. Thailand itu punya atmosfer belajar internasional tapi tetep deket budaya dan makanannya. Buat lo yang mungkin belum siap mental buat tinggal di negara barat, Thailand bisa jadi batu loncatan yang lebih smooth. Lo masih bisa makan nasi, masih bisa ketemu orang yang mirip gaya hidupnya sama lo, dan nggak terlalu culture shock.
Terus, biaya hidup di Thailand juga masih tergolong terjangkau, apalagi buat mahasiswa. Nah, meskipun biaya utama lo ditanggung beasiswa, tetep aja ini bikin hidup lebih nyaman dan less stressful.
Yang ketiga, Chulalongkorn University itu pusat riset juga. Jadi, buat lo yang pengen ngembangin penelitian, kerja bareng profesor internasional, atau sekadar nambah portofolio akademik, ini tempat yang cocok banget. Kampus ini banyak kerjasama internasionalnya juga, dari ASEAN sampai Eropa dan Amerika.
Plus, belajar di luar negeri tuh lebih dari sekadar dapet gelar. Lo juga akan dapet:
- Network internasional, penting banget buat karier akademik atau profesional.
- Soft skill kayak adaptasi budaya, komunikasi, dan manajemen waktu.
- Wawasan baru soal cara kerja pendidikan dan riset di luar negeri.
Lo bakal pulang nggak cuma dengan ijazah, tapi juga dengan mindset baru. Dan kalau lo balik ke Indonesia, lo bisa banget jadi agen perubahan di institusi lo sekarang. Karena let’s be real—pendidikan kita butuh upgrade. Dan upgrade itu bisa dimulai dari lo.
Step by Step Daftar Beasiswa Chulalongkorn
Sekarang, bagian paling penting: gimana cara lo daftar?
Prosesnya sebenernya cukup straightforward, tapi tetep butuh persiapan dari jauh-jauh hari. Gue bantu breakdown langkah-langkahnya biar lo nggak bingung:
1. Cek Kelayakan Diri Lo
Pastikan dulu lo memenuhi semua kriteria, seperti:
- Belum pernah kuliah di Chulalongkorn lebih dari satu semester.
- Punya gelar S1/S2 yang relevan dengan program tujuan.
- Usia masih dalam batas maksimal sesuai ketentuan program.
- Punya skor TOEFL atau IELTS yang valid.
- Dalam kondisi sehat jasmani dan rohani.
- Nggak sedang atau akan bekerja di Thailand selama masa studi.
2. Hubungi Fakultas Tujuan
Pendaftaran awal harus dilakukan lewat fakultas yang lo incar di Chulalongkorn. Lo bisa cari kontak dan informasi program lewat situs resmi universitas.
Tips dari gue: email dengan sopan dan jelas. Jelasin siapa lo, latar belakang akademik lo, dan kenapa lo tertarik daftar. Sertakan juga CV atau motivation letter kalau diminta.
3. Siapin Dokumen Ini
Biasanya, dokumen yang harus disiapkan:
- Formulir aplikasi beasiswa (dari situs resmi).
- Fotokopi paspor.
- Transkrip akademik (dalam bahasa Inggris).
- Ijazah terakhir.
- Skor TOEFL/IELTS.
- Surat rekomendasi (minimal dua).
- Motivation letter.
- Sertifikat kesehatan.
Semuanya dalam bahasa Inggris, ya. Jadi kalau ada dokumen yang masih bahasa Indonesia, segera translate tersumpah.
4. Kirim ke Fakultas Tujuan
Setelah semua lengkap, kirim dokumen ke fakultas tujuan. Mereka yang akan menyeleksi awal. Kalau lo lolos, baru berkas lo dikirim ke Kantor Urusan Akademik di Chulalongkorn buat seleksi akhir.
5. Pantau Hasil dan Deadline
Karena deadline-nya 8 Mei 2025, pastikan lo kirim semua dokumen minimal beberapa minggu sebelumnya. Jangan nunggu mepet—beberapa fakultas bahkan bisa nutup pendaftaran lebih awal.
Kesimpulan

buat banyak orang, daftar beasiswa luar negeri tuh kayak mimpi yang terlalu tinggi. Apalagi kalau lo dari background keluarga menengah ke bawah, terus ngerasa kemampuan Bahasa Inggris lo masih pas-pasan, atau IPK lo nggak ‘sempurna’. Tapi justru karena lo punya keterbatasan itulah, beasiswa kayak gini penting banget buat dicoba.
Banyak dari kita terlalu fokus sama “gue bisa nggak ya?”, padahal yang paling penting justru mulai dulu. Nggak usah tunggu lo jadi orang paling jago Bahasa Inggris atau punya CV yang sempurna. Yang penting, lo punya niat, mau usaha, dan mulai gerak dari sekarang.
Bayangin lo bisa kuliah di salah satu kampus terbaik Asia, dibiayai penuh, dapet ilmu dan pengalaman internasional, terus pulang ke Indonesia bawa bekal yang bisa bantu lo bener-bener grow. Bukan cuma buat karier, tapi juga buat nambah value dalam hidup lo secara keseluruhan.
Beasiswa dari Chulalongkorn University ini bukan cuma buat orang-orang yang “udah keren dari awal”, tapi justru buat lo yang punya semangat belajar dan kontribusi. Mereka nyari orang yang siap balik dan bantu ngembangin pendidikan di negaranya sendiri. Dan itu bisa banget jadi lo.
Kalau lo ngerasa belum siap, ya wajar. Tapi kalau lo terus-terusan nunggu “sampai siap”, bisa jadi kesempatan ini lewat gitu aja. Jadi mumpung masih ada waktu sampai 8 Mei 2025, yuk mulai dari sekarang:
- Cari info fakultas dan jurusan yang lo minati.
- Mulai latihan TOEFL/IELTS.
- Susun motivation letter yang jujur dan kuat.
- Minta surat rekomendasi dari dosen atau atasan lo.
- Gabung komunitas atau grup belajar yang bisa bantu persiapan lo.
Dan kalau lo masih bingung harus mulai dari mana, lo bisa mulai dari Transfer Wawasan—produk dari Satu Persen yang isinya insight buat bantu lo mikir lebih jernih, realistis, dan tetap semangat ngejar mimpi. Lo bisa dengerin sambil ngopi, sambil naik transportasi umum, atau pas lagi rebahan di kosan. Kontennya santai tapi deep, cocok banget buat lo yang pengen tumbuh tanpa ngerasa digurui.
Karena di dunia yang makin kompetitif kayak sekarang, pengetahuan dan pengalaman adalah senjata. Dan beasiswa ini adalah salah satu jalan buat lo punya dua-duanya.
Tertarik untuk konsultasi lebih lanjut soal perencanaan masa depan? Yuk, hubungi Satu Persen di nomor WhatsApp 0851-5079-3079 atau kunjungi satu.bio/curhat-yuk untuk jadwalin sesi konsultasi sama Life Coach yang berpengalaman!
FAQ
Q: Beasiswanya full? Termasuk apa aja?
A: Iya, beasiswa ini full. Nge-cover biaya kuliah, akomodasi, dan tiket pesawat pulang-pergi dari negara asal lo ke Thailand.
Q: Harus kerja di institusi pendidikan dulu baru bisa daftar?
A: Nggak harus, tapi prioritas utama emang diberikan ke dosen, peneliti, dan staf universitas. Tapi kalau lo fresh graduate dan punya visi kuat di dunia pendidikan, tetap bisa coba apply.
Q: TOEFL dan IELTS wajib ya? Minimal berapa?
A: Wajib. Skor minimal tergantung program dan fakultas tujuan lo. Biasanya sekitar 500+ untuk TOEFL dan 5.5+ untuk IELTS, tapi cek langsung ke program masing-masing, ya.
Q: Ada batasan umur?
A: Ada, tapi nggak disebut secara spesifik. Biasanya untuk S2 maksimal 35 tahun, S3 maksimal 40 tahun. Tapi lo cek lagi sesuai program yang lo tuju.
Q: Bisa kerja sambil kuliah di sana?
A: Nggak boleh. Salah satu syaratnya adalah lo nggak boleh bekerja di Thailand selama masa studi.
Q: Gimana cara submit dokumennya?
A: Semua berkas dikirim ke fakultas tujuan dulu. Mereka yang akan nilai dan submit ke Kantor Akademik Chulalongkorn.
Q: Apa situs resminya?
A: Lo bisa akses semua info lengkap dan form pendaftaran di https://www.academic.chula.ac.th