Kamu sedang mencari pembicara handal untuk mengatasi burnout pada karyawan di perusahaanmu? Satu Persen adalah solusi tepat untuk kamu! Sebagai platform terkemuka yang fokus pada pengembangan keterampilan SDM, kami telah sukses memberikan dampak positif kepada lebih dari 16.000 peserta melalui ratusan webinar dan training, baik online maupun offline.
Sejak tahun 2019, kami telah bekerja sama dengan berbagai organisasi, mulai dari perusahaan swasta hingga BUMN, pemerintah, dan NGO. Pembicara kami dikenal dengan pendekatan yang mendalam dan ilmiah, studi kasus relevan, solusi pragmatis dan aplikatif, serta penyampaian yang profesional namun menyenangkan.
Dengan pengalaman lebih dari 250+ webinar/training online dan 50+ seminar/training offline, kami siap membantu perusahaanmu meningkatkan kualitas dan produktivitas SDM melalui pelatihan yang dirancang khusus untuk mengatasi burnout pada karyawan. Nah, sekarang Satu Persen ingin memperkenalkan kamu kepada beberapa trainer mental health yang bisa membantu dalam menyelesaikan burnout pada karyawan.
1. Grace Augustia Keeltjes, S. Psi
Grace sudah berkecimpung di dunia kesehatan mental sejak 2015 dan punya gelar Sarjana Psikologi dari tahun 2017. Selain jadi konselor sosio-emosional di sekolah, dia juga praktisi mindfulness, yoga, dan meditasi. Sekarang, Grace lagi mempersiapkan diri untuk studi lanjut di Magister Psikologi Profesional.
Keahlian Topik:
- Mindfulness and Meditation
- Komunikasi Asertif
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja
- Empathy
- Healthy and Productive Lifestyle
- Healing and Stress Coping
- Toxic Workplace
- Hustle Culture
- Teamwork
- Work-Life Balance
2. Ghassani Salsabila, S.Psi.
Ghassani adalah lulusan Psikologi dari Universitas Indonesia dan sekarang sedang mengambil Magister Psikologi Profesi Klinis Dewasa. Dia punya banyak pengalaman kerja dan fokus pada konsultasi, jadi mentor, konsultan, hingga bekerja di biro psikologi.
Keahlian Topik:
- Komunikasi Asertif
- Quarter-life Crisis
- Setting Life Goals
- Stress 101
- Toxic Workplace
- Team Management
- Healing and Stress Coping
- Menghilangkan Kebiasaan Buruk dan Membangun Habit
- Gratitude
- How to find passion
- Meningkatkan Empati
- Project Management
3. Aqyas Dini Nisa, S.Psi.
Aqyas adalah lulusan Psikologi dari Universitas Gadjah Mada dan sekarang sedang melanjutkan Magister Psikologi Profesi. Aqyas adalah seorang edukator, peneliti, dan praktisi kesehatan mental yang berdedikasi mendampingi klien dari berbagai latar belakang.
Keahlian Topik:
- Mindfulness and Meditation
- Komunikasi Asertif
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja
- Empathy
- Healthy and Productive Lifestyle
- Healing and Stress Coping
- Toxic Workplace
- Hustle Culture
- Teamwork
- Work-Life Balance
4. Nabila Isnandini, S.Psi.
Nabila adalah lulusan Psikologi dari Universitas Indonesia dan sekarang sedang mengambil Magister di School of Human Ecology di University of Wisconsin-Madison, AS. Dia punya pengalaman kerja di berbagai bidang dan sekarang jadi life coach di Satu Persen.
Keahlian Topik:
- Komunikasi Asertif
- Quarter-life Crisis
- Setting Life Goals
- Stress 101
- Toxic Workplace
- Team Management
- Healing and Stress Coping
- Menghilangkan Kebiasaan Buruk dan Membangun Habit
- Gratitude
- How to find passion
- Meningkatkan Empati
- Project Management
5. Syarifa Yurizdiana, S.Psi.
Syarifa adalah lulusan Psikologi dari Universitas Gadjah Mada dan sekarang sedang mengambil Magister Psikologi Profesi. Dia fokus pada kesehatan mental dan pemberdayaan masyarakat melalui lingkungan dan budaya yang berkelanjutan.
Keahlian Topik:
- Mindfulness and Meditation
- Komunikasi Asertif
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja
- Empathy
- Healthy and Productive Lifestyle
- Healing and Stress Coping
- Toxic Workplace
- Hustle Culture
- Teamwork
- Work-Life Balance
6. Adithiyasanti Sofia S.Psi., M.Si
Dithi adalah lulusan Psikologi dari Universitas Gadjah Mada dan juga seorang life-coach di Satu Persen. Dia terlibat dalam berbagai organisasi yang menangani isu-isu sosial seperti lingkungan hidup dan kesehatan mental.
Keahlian Topik:
- Komunikasi Asertif
- Critical Thinking and Common Logical Fallacy
- Quarter-life Crisis
- Setting Life Goals
- Healing and Stress Coping
- How to Find Passion
- Komunikasi Asertif
- Manajemen Waktu
- Community Relation
7. Dean Nurul Azmi, S.Psi.
Dean punya pengalaman sebagai pembicara baik online maupun offline dan lulusan Psikologi dari Universitas Islam Indonesia.
Keahlian Topik:
- Mendapatkan Pekerjaan
- Komunikasi Asertif
- Hubungan Baik dengan Keluarga
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja
- Toxic Relationship
- Journaling
- Healing and Stress Coping
- Menerima dan Berdamai dengan Diri Sendiri
- Toxic Positivity
- Gratitude
- Perfeksionis
- How to Help Others Effectively
- Romantic Relationship 101
Kesimpulan
Tidak perlu ragu lagi untuk memilih Satu Persen sebagai mitra pembicara untuk pelatihan "Mengatasi Burnout pada Karyawan". Dapatkan sesi pelatihan yang mendalam, aplikatif, dan relevan dengan kebutuhan perusahaanmu. Kami siap membantu kamu menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.
Hubungi konsultan kami sekarang melalui WhatsApp di 0851-5079-3079 atau melalui email di [email protected]. Mari tingkatkan kualitas SDM organisasi kamu dengan pembicara berkualitas dan terpercaya dari Satu Persen!
FAQ
1. Apa itu burnout pada karyawan?
Burnout adalah kondisi kelelahan fisik, emosional, dan mental yang disebabkan oleh stres berlebihan dan berkepanjangan di tempat kerja. Burnout terjadi ketika karyawan merasa kewalahan, tidak termotivasi, dan kehilangan minat atau semangat dalam pekerjaan mereka.
2. Apa saja tanda-tanda burnout pada karyawan?
Tanda-tanda burnout meliputi kelelahan kronis, penurunan produktivitas, rasa sinis atau negatif terhadap pekerjaan, sulit berkonsentrasi, dan meningkatnya absensi. Karyawan yang mengalami burnout juga mungkin merasa tidak dihargai dan mulai menarik diri dari rekan kerja atau tugas-tugas mereka.
3. Mengapa penting untuk mengatasi burnout pada karyawan?
Mengatasi burnout penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik karyawan, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan lingkungan kerja yang positif. Burnout yang tidak ditangani dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, peningkatan turnover karyawan, dan penurunan kinerja perusahaan.
4. Bagaimana cara mencegah burnout pada karyawan?
Pencegahan burnout dapat dilakukan dengan menyediakan dukungan yang memadai, seperti pelatihan manajemen stres, jadwal kerja yang fleksibel, kesempatan untuk istirahat, dan menciptakan budaya kerja yang mendukung keseimbangan kehidupan kerja. Mendengarkan dan memberikan feedback yang konstruktif juga sangat membantu.
5. Apa manfaat mengikuti pelatihan mengatasi burnout dari Satu Persen?
Pelatihan dari Satu Persen menawarkan pendekatan yang mendalam dan ilmiah, menggunakan studi kasus relevan, serta solusi pragmatis dan aplikatif yang dapat langsung diterapkan. Pembicara kami juga menyampaikan materi dengan cara yang profesional namun menyenangkan, disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan.
6. Bagaimana cara menghubungi Satu Persen untuk mengadakan pelatihan?
Kamu bisa menghubungi konsultan kami melalui WhatsApp di 0851-5079-3079 atau klik di sini untuk konsultasi lebih lanjut. Kami siap membantu kamu mengadakan pelatihan yang dirancang khusus untuk mengatasi burnout pada karyawan di perusahaanmu.
7. Apa saja topik pelatihan yang ditawarkan oleh Satu Persen?
Selain mengatasi burnout, Satu Persen menawarkan pelatihan dalam berbagai topik seperti keterampilan hidup, soft skills, psikologi, kesehatan mental, keuangan, manajemen sumber daya manusia, content marketing, bisnis, manajemen, dan lainnya. Pelatihan tersedia dalam bahasa Indonesia maupun Inggris, serta format online dan offline.
