7 Influencer Kesehatan Mental Terbaik di Indonesia

Influencer
Ocky Jhon
8 Sep 2023

Kesehatan mental menjadi isu yang semakin penting di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Banyak orang mulai menyadari pentingnya menjaga kesehatan mental dan mencari informasi serta dukungan untuk mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan kesehatan mental. Di tengah kondisi ini, banyak influencer dan tokoh publik di Indonesia yang aktif membahas topik kesehatan mental dan memberikan saran serta dukungan bagi mereka yang membutuhkannya. Berikut adalah beberapa influencer kesehatan mental di Indonesia yang perlu Anda ketahui:

1. Fadhilah Eryananda M.Psi.

Fadhila menyelesaikan Pendidikan Profesi Psikolog Klinis Dewasa di Universitas Indonesia. Fadhilah  sering membagikan konten psikologi di akun instagram nya yang di ikuti ribuan followers. Bagi Fadhila melihat seseorang berproses untuk mengatasi masalahnya adalah hal yang sangat membanggakan.Fadhilah percaya bahwa kesadaran akan masalah merupakan langkah awal dari proses. Dan Fadhila percaya setiap individu punya kapasitas untuk bertumbuh dengan kekuatan dan keunikan yang dimilikinya dan saya dengan senang hati menemani klien di perjalanan tersebut.

2. Ifandi Khainur Rahim S.Psi., CHRP.

Ifandi Khainur Rahim atau biasa dipanggil Evan adalah founder dari SP Collective yang menaungi salah satu media life skills terbesar di indonesia yaitu Satu Persen Indonesian Life School dengan 3 juta lebih pengikut di sosial media. Evan juga merupakan seorang penulis buku yang membahas topik kesehatan mental. Ia sering memberikan tips dan saran seputar kesehatan mental di akun media di bawah SP Collective. Evan cukup ahli di bidang bisnis, startup, kesehatan mental, dan masalah kehidupan lainnya termasuk untuk mengenali dan memahami emosi.

3. Rose Mini Agoes Salim (Bunda Romi)

Rose Mini Agoes Salim, atau yang dikenal dengan nama Bunda Romi, adalah seorang penulis, konselor keluarga, dan juga seorang aktivis kesehatan mental. Ia sering membahas topik kesehatan mental dan hubungan keluarga dalam buku-bukunya dan juga melalui berbagai seminar dan pelatihan yang diadakan di Indonesia.

4. Syibbli Z., M.Psi.

Syibbli adalah Seorang Public Speaker yang profesional memberikan edukasi terkait kesehatan mental, keturunan Bugis Makassar yang melanjutkan profesi Psikolog Klinis di Universitas Indonesia. Syibbli Melakukan banyak penelitian terkait isu seksualitas dan gender.

5. Dr. Bagus Takwin

Dr. Bagus Takwin merupakan psikolog sosial dan dosen di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia. Ia aktif di media sosial, terutama Twitter, di mana ia sering membagikan artikel-artikel terkait psikologi sosial dan kesehatan mental, serta membahas berbagai isu sosial, seperti gender, kekerasan, dan diskriminasi.

6. Elya M, M.Psi.

Elya adalah seorang Psikolog Klinis yang terdaftar secara resmi di Kementrian Kesehatan. Elya  berasal dari Yogyakarta, menyelesaikan pendidikan S-1 Psikologi dan S-2 Profesi di Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Elya telah berpengalaman memberikan layanan klinis di setting institusi (RS, RSJ, Puskesmas, Rehabilitasi BNN, Sekolah dll) maupun di setting individu.

7. Mellissa Catalina M. Psi.

Setelah lulus sebagai Psikolog Klinis dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 2019, sebagian besar pengalaman Mellissa  banyak menangani klien remaja dan dewasa yang berjuang dalam mengatasi kecemasan, konflik keluarga, relasi dalam hubungan romantis, proses kehilangan/duka serta pengembangan diri.

8. Shabrina Fitriandari M. Psi.

Shabrina  berprofesi sebagai Psikolog Klinis Dewasa yang berlisensi secara profesional dari Himpunan Psikologi Indonesia. Dia juga telah berpraktik sejak 2018, ketika lulus dari Magister Profesi Psikologi Klinis Dewasa di Universitas Atma Jaya Jakarta. dia  memiliki pengalaman praktik baik di fasilitas pelayanan kesehatan (rumah sakit) maupun di Biro Psikologi.

Apakah kamu ingin influencer-influencer ini datang ke acara Kamu?

Hubungi Contact Person Kami:

‪+62 882-9762-5596‬ (Margareth, Whatsapp)

+62 851-7317-1568 (Sheila, Whatsapp)

Bagikan artikel

Disclaimer

Jika Anda sedang mengalami krisis psikologis yang mengancam hidup Anda, layanan ini tidak direkomendasikan.

Silakan menghubungi 119.