
Pernahkah kamu merasakan ketegangan saat rapat koordinasi antar departemen? Atau mungkin kamu pernah menyaksikan dua rekan kerja yang tak kunjung bisa bekerja sama karena perbedaan pendapat? Dalam perusahaan dengan multi departemen, konflik bukan lagi sesuatu yang bisa dihindari, tapi justru menjadi tantangan yang harus dihadapi dan dikelola dengan tepat.
Di Life Skills x Satu Persen, kami memahami bahwa konflik yang tidak tertangani dengan baik bisa menurunkan produktivitas, merusak hubungan antar karyawan, dan bahkan menyebabkan turnover yang tinggi. Tapi di sisi lain, konflik yang dikelola dengan tepat justru bisa menjadi katalis untuk inovasi dan pertumbuhan organisasi.
Sejak 2019, Life Skills x Satu Persen telah melaksanakan lebih dari 250 webinar/training online untuk B2B, 50+ seminar/training offline untuk B2B, 100+ webinar untuk B2C, 30+ workshop untuk B2C, dan 10+ bootcamp untuk B2C, dengan total dampak kepada lebih dari 16.000 peserta. Kami bekerja sama dengan berbagai organisasi, dari perusahaan swasta, BUMN, pemerintah, organisasi mahasiswa, hingga NGO.
Dalam perjalanan kami, kami telah mengembangkan berbagai modul pelatihan yang mencakup keterampilan hidup, soft skills, psikologi, kesehatan mental, keuangan, manajemen sumber daya manusia, content marketing, bisnis, manajemen, dan banyak topik lainnya. Namun, salah satu topik yang paling banyak diminta oleh klien kami, terutama perusahaan dengan multi departemen di Surabaya, adalah manajemen konflik.
Kenapa Manajemen Konflik Sangat Penting di Perusahaan Multi Departemen?
Perusahaan dengan banyak departemen memiliki tantangan unik. Setiap departemen sering kali memiliki tujuan, prioritas, dan cara kerja yang berbeda. Tanpa kemampuan manajemen konflik yang baik, perbedaan-perbedaan ini bisa berubah menjadi friksi yang menghambat kolaborasi dan sinergi antar departemen.
Riset menunjukkan bahwa karyawan rata-rata menghabiskan 2,1 jam per minggu untuk menangani konflik. Untuk perusahaan dengan 500 karyawan, ini setara dengan 385 hari kerja yang terbuang setiap tahunnya! Namun, dengan pelatihan manajemen konflik yang tepat, waktu ini bisa dihemat dan digunakan untuk hal-hal yang lebih produktif.

Untuk membantu perusahaan di Surabaya mengatasi tantangan ini, kami dengan bangga memperkenalkan 5 trainer conflict management terbaik kami:
1. Bunga Rassie Anggatri, M.Psi., Psikolog
Bunga adalah seorang Psikolog Klinis dengan pengalaman luas dalam setting klinis, pendidikan, dan industri. Sebagai pembicara di banyak acara online dan offline, Bunga memiliki kemampuan luar biasa dalam menyampaikan materi kompleks dengan cara yang mudah dipahami dan diaplikasikan.
Keahlian utama Bunga dalam manajemen konflik meliputi:
- Komunikasi Asertif - Kunci utama dalam mengelola konflik secara konstruktif
- Conflict Resolution - Teknik-teknik praktis untuk menyelesaikan konflik di tempat kerja
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja - Membangun fondasi untuk mencegah konflik
- Setting Life Goals - Menyelaraskan tujuan individu dengan tujuan organisasi
- Work-Life Balance - Mengurangi stres yang sering menjadi pemicu konflik
Dengan pendekatan yang pragmatis dan aplikatif, Bunga membantu organisasi mengubah konflik menjadi kesempatan untuk pertumbuhan dan inovasi. Klien-klien yang telah bekerja sama dengan Bunga melaporkan peningkatan signifikan dalam kolaborasi antar departemen mereka.
2. Meyrantika Maharani, M.Psi., Psikolog
Sebagai lulusan Universitas Gadjah Mada, Meyrantika adalah seorang Psikolog Klinis Dewasa yang berfokus pada hubungan interpersonal, kesehatan mental, dan pengembangan diri. Pengalamannya yang luas dalam menangani kasus-kasus konflik interpersonal membuat Meyrantika menjadi trainer yang sangat efektif untuk perusahaan multi departemen.
Keahlian Meyrantika yang relevan dengan manajemen konflik meliputi:
- Komunikasi Asertif - Mengajarkan cara menyampaikan pendapat tanpa memicu konflik
- Hubungan Baik dengan Keluarga - Prinsip-prinsip yang dapat diterapkan pada "keluarga kerja"
- Stress Management - Mengelola stres yang sering menjadi akar konflik
- Healing and Stress Coping - Memulihkan hubungan setelah konflik
- Menerima dan Berdamai dengan Diri Sendiri - Fondasi penting untuk hubungan yang sehat dengan orang lain
Workshop Meyrantika selalu mendapat penilaian tinggi karena pendekatannya yang empatis dan praktis. Peserta meninggalkan sesi pelatihannya dengan tools konkret yang bisa langsung diterapkan di tempat kerja.
3. Hilma Ramadina, M.Psi., Psikolog
Hilma adalah Psikolog Klinis Dewasa lulusan Universitas Indonesia yang aktif memberikan konsultasi dan intervensi psikologis. Dengan pengalaman memberikan psikoedukasi di lebih dari 50 acara sejak 2021, Hilma memiliki keahlian dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif dan efektif.
Keahlian Hilma yang berkaitan dengan manajemen konflik meliputi:
- Komunikasi Asertif - Teknik komunikasi untuk mengelola konflik secara efektif
- Hubungan Interpersonal - Memahami dinamika hubungan antar individu dan departemen
- Kepercayaan Diri - Membangun kepercayaan diri untuk menghadapi situasi konflik
- Public Speaking - Keterampilan penting untuk menyampaikan ide secara jelas dan mencegah kesalahpahaman
- Mindfulness - Praktik kesadaran penuh untuk merespon, bukan hanya bereaksi terhadap konflik
Gaya penyampaian Hilma yang dinamis dan interaktif membuat peserta tetap terlibat dan antusias sepanjang sesi. Perusahaan yang telah mengadakan pelatihan dengan Hilma melaporkan penurunan konflik antar departemen dan peningkatan kolaborasi tim.
4. Muhammad Syibbli Z, M.Psi., Psikolog
Muhammad Syibbli adalah Psikolog Klinis Dewasa yang aktif membagikan konten kesehatan mental di media sosial. Sebagai konsultan di PT Theta Digital Integrasi dan coach serta assessor di berbagai instansi, Syibbli memiliki pemahaman mendalam tentang dinamika konflik di berbagai jenis organisasi.
Keahlian Syibbli yang sangat relevan dengan manajemen konflik meliputi:
- Toxic Workplace - Mengidentifikasi dan mengatasi lingkungan kerja beracun yang sering menjadi sumber konflik
- Healing and Stress Coping - Strategi pemulihan pasca-konflik
- Emotional Management & Emotional First Aid - Mengelola emosi saat situasi konflik memanas
- Overthinking and Anxiety - Mengatasi kecemasan yang sering muncul dalam situasi konflik
- Produktivitas - Memastikan konflik tidak mengganggu kinerja tim
Peserta pelatihan Syibbli selalu menghargai pendekatannya yang berbasis bukti dan ilmiah, namun tetap disajikan dengan cara yang mudah dipahami. Toolbox manajemen konflik yang ia berikan telah membantu banyak organisasi menciptakan budaya kerja yang lebih sehat dan produktif.
5. Ni Putu Mayda Anggarini Artana, M.Psi., Psikolog
Ni Putu Mayda adalah Psikolog Klinis Dewasa lulusan magister profesi psikolog klinis dari Universitas Indonesia. Dengan pengalaman menangani masalah hubungan, keluarga, dunia kerja, kecemasan, emosi, dan depresi, Mayda memiliki wawasan mendalam tentang akar penyebab konflik dan cara mengatasinya.
Keahlian Mayda yang berhubungan dengan manajemen konflik meliputi:
- Growth Mindset - Mengubah pandangan tentang konflik dari ancaman menjadi kesempatan belajar
- Proactiveness - Mengidentifikasi dan mengatasi potensi konflik sebelum membesar
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja - Membangun hubungan kerja yang kokoh
- Work Motivation - Menyelaraskan motivasi individu untuk mengurangi konflik kepentingan
- Healthy and Productive Lifestyle - Menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesehatan mental
Workshop yang dipimpin oleh Mayda dikenal karena keseimbangan antara teori dan praktek. Peserta tidak hanya memahami konsep manajemen konflik, tetapi juga mempraktikkannya melalui simulasi dan role-play yang relevan dengan situasi nyata di tempat kerja mereka.
Mengapa Memilih Life Skills x Satu Persen untuk Pelatihan Manajemen Konflik di Perusahaan Anda?

Apa yang membedakan Life Skills x Satu Persen dari penyedia pelatihan lainnya? Kami memiliki empat keunggulan utama:
- Penelitian Mendalam dan Ilmiah: Setiap topik kami bahas secara lengkap dan detail, didukung oleh data, jurnal internasional, dan penelitian para ahli. Kami tidak hanya memberikan tips umum, tapi solusi berbasis bukti yang teruji efektivitasnya.
- Studi Kasus Relevan: Kami menggunakan berbagai contoh kasus nyata yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi divisi atau perusahaan peserta. Dengan demikian, pelatihan kami terasa lebih relevan dan aplikatif.
- Pragmatis dan Aplikatif: Solusi yang kami tawarkan dapat diterapkan di level individu dengan penyampaian yang mudah dipahami. Peserta meninggalkan pelatihan kami dengan tools konkret, bukan hanya teori abstrak.
- Profesional dan Menyenangkan: Pembawaan materi yang kami sampaikan selalu menyenangkan tetapi tetap profesional, disesuaikan dengan audiens yang beragam. Kami percaya bahwa pembelajaran terbaik terjadi saat peserta merasa engaged dan enjoy.
Tertarik untuk mengadakan pelatihan manajemen konflik dengan trainer-trainer terbaik kami? Tertarik untuk bekerja sama dengan kami? Hubungi kami melalui
- WhatsApp: 0851-5079-3079
- Website: wa.me/6285150793079
- Email: [email protected]
Tim kami siap membantu merancang program pelatihan yang tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi organisasi Anda.
Ingat, konflik di tempat kerja bukanlah sesuatu yang harus dihindari, melainkan dikelola dengan baik. Dengan pelatihan yang tepat, konflik justru bisa menjadi bahan bakar untuk inovasi dan pertumbuhan. Investasi dalam pelatihan manajemen konflik bukan hanya investasi untuk menyelesaikan masalah saat ini, tapi juga untuk membangun fondasi kolaborasi yang lebih kuat di masa depan.
FAQ
1. Berapa lama durasi pelatihan manajemen konflik yang ditawarkan?
Durasi pelatihan kami fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan Anda. Mulai dari workshop setengah hari (4 jam), full day (8 jam), hingga program berkelanjutan selama beberapa minggu. Kami percaya bahwa perubahan perilaku membutuhkan waktu dan pendampingan, sehingga kami merekomendasikan program yang mencakup follow-up session untuk memastikan implementasi yang efektif.
2. Apakah pelatihan manajemen konflik bisa dilakukan secara online?
Tentu! Kami menawarkan opsi pelatihan baik offline maupun online, tergantung preferensi dan situasi perusahaan Anda. Platform online kami interaktif dan dirancang untuk memaksimalkan engagement peserta, dengan breakout rooms untuk diskusi kelompok kecil, polling, dan aktivitas kolaboratif lainnya.
3. Berapa jumlah peserta ideal untuk pelatihan manajemen konflik?
Untuk hasil optimal, kami merekomendasikan 15-25 peserta per sesi. Jumlah ini memungkinkan interaksi yang cukup antara trainer dan peserta, serta antar peserta sendiri. Namun, kami juga bisa mengakomodasi grup yang lebih besar dengan penyesuaian format pelatihan.
4. Apakah Life Skills x Satu Persen menyediakan modul atau materi pelatihan?
Ya, semua peserta akan mendapatkan handout digital dan/atau cetak yang berisi materi inti, worksheet untuk latihan, dan tools praktis yang bisa langsung diimplementasikan. Untuk program berkelanjutan, kami juga menyediakan akses ke learning management system dengan resource tambahan.
5. Bagaimana cara mengukur efektivitas pelatihan manajemen konflik?
Kami menggunakan berbagai metode evaluasi, termasuk pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan pengetahuan dan sikap, survei kepuasan peserta, dan follow-up assessment beberapa minggu setelah pelatihan untuk mengukur implementasi dan dampak. Kami juga bisa bekerja sama dengan HR perusahaan Anda untuk mengembangkan KPI spesifik yang sesuai dengan tujuan organisasi.
6. Apakah trainer dapat menyesuaikan materi dengan industri atau konteks perusahaan kami?
Absolut! Customization adalah salah satu keunggulan kami. Sebelum pelatihan, kami melakukan analisis kebutuhan melalui wawancara dengan stakeholders kunci dan/atau survei kepada calon peserta. Dengan demikian, semua contoh kasus, role-play, dan diskusi akan relevan dengan konteks dan tantangan spesifik yang dihadapi oleh perusahaan Anda.
7. Apakah pelatihan manajemen konflik hanya untuk level manajerial?
Tidak, kami menawarkan pelatihan manajemen konflik untuk berbagai level, dari staff hingga C-level executives. Tentu saja, konten dan pendekatan akan disesuaikan berdasarkan level dan tanggung jawab peserta. Kami juga menawarkan pelatihan lintas level yang memfasilitasi pemahaman dan komunikasi yang lebih baik antar level dalam organisasi.
8. Apa yang membedakan pelatihan manajemen konflik Life Skills x Satu Persen dari yang lain?
Perbedaan utama terletak pada pendekatan kami yang berbasis penelitian ilmiah namun tetap praktis dan aplikatif. Trainer kami adalah psikolog profesional dengan pengalaman praktis di berbagai industri. Selain itu, kami tidak hanya berfokus pada teknik resolusi konflik, tapi juga pada keterampilan preventif seperti komunikasi efektif, emotional intelligence, dan team building, sehingga pelatihan kami memberikan dampak yang lebih komprehensif dan berkelanjutan.
9. Bisakah kami mendapatkan sesi konsultasi sebelum memutuskan jenis pelatihan yang tepat?
Tentu saja! Kami menawarkan sesi konsultasi gratis untuk memahami kebutuhan dan tantangan spesifik perusahaan Anda. Berdasarkan konsultasi ini, kami akan merekomendasikan program yang paling sesuai dengan situasi dan tujuan organisasi Anda. Hubungi kami melalui WhatsApp di 0851-5079-3079 untuk menjadwalkan sesi konsultasi.
10. Apakah ada program pasca-pelatihan yang ditawarkan?
Ya, kami menawarkan berbagai program follow-up untuk memastikan implementasi yang efektif, seperti coaching session individual, group supervision, refresher training, dan community of practice untuk para alumni pelatihan. Kami percaya bahwa perubahan berkelanjutan membutuhkan dukungan yang berkelanjutan pula.