
Ketidakmampuan mengelola risiko bisa berakibat fatal bagi produktivitas karyawan dan kesehatan mental mereka. Masalahnya, banyak HR professional yang masih bingung gimana cara mengatasi masalah ini dengan tepat.
Life Skills Indonesia (by Satu Persen) hadir sebagai platform terkemuka di Indonesia yang berfokus pada pendidikan dan pelatihan untuk pengembangan keterampilan sumber daya manusia (SDM). Sebagai bagian dari SP Collective, kami berada dalam jaringan perusahaan kreatif dan pendidikan yang berdedikasi untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas SDM di berbagai sektor.
Sejak tahun 2019, Life Skills Indonesia (by Satu Persen) telah melaksanakan lebih dari 250+ webinar/training online dan 50+ seminar/training offline untuk B2B, serta 100+ webinar, 30+ workshop, dan 10+ bootcamp untuk B2C. Pengalaman kami memberikan dampak kepada lebih dari 16.000 peserta, membuat kami terus berkembang menjadi platform pelatihan terdepan di Indonesia.
Kami menyediakan pembicara untuk berbagai topik pelatihan seperti keterampilan hidup, soft skills, psikologi, kesehatan mental, keuangan, manajemen sumber daya manusia, content marketing, bisnis, manajemen, dan lainnya, baik dalam bahasa Indonesia maupun Inggris, serta format online dan offline.
Mengapa Pentingnya Mengelola Risiko di Tempat Kerja?
Dalam dunia kerja yang penuh tekanan, kemampuan mengelola risiko nggak cuma penting untuk kinerja perusahaan tapi juga kesehatan mental karyawan. Data menunjukkan bahwa 78% karyawan mengalami stres akibat ketidakmampuan menghadapi situasi berisiko tinggi di tempat kerja. Nah, untuk mengatasi hal ini, kamu butuh pembicara yang berpengalaman dan memiliki latar belakang psikologi yang kuat.

Berikut adalah 5 pembicara terbaik dari Life Skills Indonesia (by Satu Persen) yang dapat membantu perusahaan kamu mengatasi ketidakmampuan dalam mengelola risiko:
1. Muhammad Syibbli Z, M.Psi., Psikolog
Muhammad Syibbli adalah Psikolog Klinis Dewasa yang aktif membagikan konten kesehatan mental di media sosial. Dengan pengalamannya sebagai konsultan di PT Theta Digital Integrasi serta coach dan assessor di berbagai instansi, beliau memiliki pemahaman mendalam tentang bagaimana mengelola risiko di tempat kerja.
Topik keahlian:
- Produktivitas - Meningkatkan efisiensi kerja di tengah situasi berisiko tinggi
- Quarter-life Crisis - Membantu karyawan muda menghadapi krisis karir
- Overthinking and Anxiety - Mengatasi kecemasan berlebih dalam pengambilan keputusan
- Healing and Stress Coping - Strategi pemulihan dari stres akibat risiko kerja
- Emotional Management & Emotional First Aid - Pertolongan pertama untuk masalah emosional
- Toxic Workplace - Mengidentifikasi dan mengatasi lingkungan kerja beracun yang meningkatkan risiko
Sebagai pembicara, Muhammad Syibbli mampu membantu organisasi mengembangkan strategi efektif untuk mengelola risiko sekaligus menjaga kesehatan mental karyawan dengan pendekatan yang pragmatis dan aplikatif.
2. Herdiana Muktikanti, M.Psi., Psikolog
Herdiana Muktikanti adalah Psikolog Klinis Dewasa lulusan S2 Psikologi Profesional dari Universitas Indonesia. Beliau aktif dalam pembuatan modul pembentukan karakter dan psikoedukasi yang sangat relevan dengan pengelolaan risiko di dunia kerja.
Topik keahlian:
- Komunikasi Asertif - Menyampaikan pesan secara jelas dalam situasi berisiko tinggi
- Menghilangkan Kebiasaan Buruk dan Membangun Habit - Mengubah pola pikir dan perilaku dalam menghadapi risiko
- Emotional Management & Emotional First Aid - Mengelola emosi saat menghadapi situasi tidak pasti
- Overthinking and Anxiety - Mengatasi paralisis analisis yang menghambat manajemen risiko
- Mindfulness dan Meditasi - Praktik kesadaran penuh untuk keputusan berbasis risiko yang lebih baik
- Journaling - Teknik dokumentasi reflektif untuk pembelajaran dari risiko
Herdiana dapat membantu perusahaan kamu membangun budaya yang lebih tangguh dalam menghadapi risiko melalui pelatihan yang menekankan pada perubahan mindset dan perilaku.
3. Meyrantika Maharani, M.Psi., Psikolog
Meyrantika Maharani adalah Psikolog Klinis Dewasa lulusan Universitas Gadjah Mada yang fokus pada hubungan interpersonal, kesehatan mental, dan pengembangan diri. Pengalamannya dalam menangani berbagai kasus risiko interpersonal di tempat kerja menjadikannya pembicara yang sangat cocok untuk topik ini.
Topik keahlian:
- Komunikasi Asertif - Komunikasi efektif dalam situasi penuh risiko
- Hubungan Baik dengan Keluarga - Menyeimbangkan risiko pekerjaan dan kehidupan keluarga
- Toxic Relationship - Mengidentifikasi dan mengelola hubungan berisiko tinggi
- Quarter-life Crisis - Navigasi karir di masa ketidakpastian
- Stress Management - Teknik mengendalikan stres akibat risiko
- Healing and Stress Coping - Strategi pemulihan setelah menghadapi risiko
- Menerima dan Berdamai dengan Diri Sendiri - Membangun ketahanan psikologis menghadapi kegagalan
Dengan pendekatan yang hangat dan empatik, Meyrantika mampu membantu organisasi menciptakan lingkungan yang mendukung untuk pengambilan risiko yang sehat dan terukur.
4. Ni Putu Mayda Anggarini Artana, M.Psi., Psikolog
Ni Putu Mayda adalah Psikolog Klinis Dewasa lulusan magister profesi psikolog klinis dari Universitas Indonesia. Beliau memiliki pengalaman luas dalam menangani masalah hubungan, keluarga, dunia kerja, kecemasan, emosi, dan depresi yang sering muncul dalam lingkungan kerja berisiko tinggi.
Topik keahlian:
- Growth Mindset - Mengembangkan pola pikir bertumbuh dalam menghadapi risiko
- Proactiveness - Pendekatan proaktif terhadap manajemen risiko
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja - Membangun dukungan tim dalam situasi berisiko
- Work Motivation - Mempertahankan motivasi di tengah ketidakpastian
- Healthy and Productive Lifestyle - Gaya hidup seimbang untuk ketahanan menghadapi risiko
- Mindfulness - Praktik kesadaran penuh untuk keputusan yang lebih baik
Ni Putu Mayda dapat membantu perusahaan kamu mengembangkan pendekatan holistik terhadap manajemen risiko yang melibatkan aspek mental, emosional, dan sosial dari karyawan.
5. Hilma Ramadina, M.Psi., Psikolog
Hilma Ramadina adalah Psikolog Klinis Dewasa lulusan Universitas Indonesia yang aktif memberikan konsultasi dan intervensi psikologis. Dengan pengalaman memberikan psikoedukasi di lebih dari 50 acara sejak 2021, beliau memahami betul kebutuhan organisasi modern dalam mengelola risiko.
Topik keahlian:
- Kesehatan Mental - Menjaga keseimbangan psikologis dalam menghadapi risiko
- Kepercayaan Diri - Membangun keyakinan untuk mengambil risiko terukur
- Public Speaking - Komunikasi efektif tentang risiko kepada stakeholders
- Komunikasi Asertif - Menyampaikan informasi risiko secara jelas dan tegas
- Hubungan Interpersonal - Mengelola hubungan dalam situasi berisiko tinggi
- Mindfulness - Kesadaran penuh dalam pengambilan keputusan berisiko
- Quarter-life Crisis - Mengatasi krisis karir di tengah ketidakpastian
Hilma Ramadina dapat membantu organisasi kamu membangun kerangka komunikasi risiko yang efektif, sehingga setiap anggota tim dapat berpartisipasi dalam manajemen risiko secara kolaboratif.
Mengapa Memilih Life Skills Indonesia (by Satu Persen)?

Kami memahami bahwa setiap organisasi memiliki tantangan unik dalam mengelola risiko. Itulah mengapa pembicara Life Skills Indonesia (by Satu Persen) memiliki karakteristik sebagai berikut:
- Penelitian Mendalam dan Ilmiah
Setiap topik dibahas secara lengkap dan detail, didukung oleh data, jurnal internasional, dan penelitian para ahli. - Studi Kasus Relevan
Kami menggunakan berbagai contoh kasus nyata yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi divisi atau perusahaan peserta. - Pragmatis dan Aplikatif
Solusi yang kami tawarkan dapat diterapkan di level individu dengan penyampaian yang mudah dipahami. - Profesional dan Menyenangkan
Pembawaan materi yang kami sampaikan selalu menyenangkan tetapi tetap profesional, disesuaikan dengan audiens yang beragam.
Jadi, tidak perlu ragu lagi untuk memilih Life Skills Indonesia (by Satu Persen) sebagai mitra pembicara pada acara dan pengembangan keterampilan SDM kamu. Hubungi kami di WhatsApp di