
Apakah kamu pernah mengalami perasaan burnout di tempat kerja? Atau mungkin rekan kerja dan lingkungan kantor membuat suasana menjadi tidak nyaman? Jika iya, kamu tidak sendirian. Banyak karyawan menghadapi tantangan dalam menghadapi budaya kerja yang toxic, yang berdampak besar pada produktivitas dan kesehatan mental mereka.
Toxic work culture bukan sekadar masalah kecil yang bisa diabaikan. Lingkungan kerja yang tidak sehat dapat menyebabkan berbagai konsekuensi negatif, seperti penurunan motivasi, burnout, tingkat turnover yang tinggi, serta berkurangnya engagement karyawan terhadap perusahaan. Hal ini tentu menjadi perhatian penting bagi perusahaan yang ingin menjaga kinerja dan kesejahteraan karyawannya.
Tapi jangan khawatir, ada solusi! Life Skills x Satu Persen hadir sebagai platform pelatihan dan pengembangan keterampilan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia. Kami telah membantu ribuan individu dan perusahaan dalam meningkatkan kualitas kerja mereka melalui berbagai webinar, seminar, dan training.
Kenapa Harus Mengatasi Toxic Work Culture?
Toxic work culture adalah kondisi di mana lingkungan kerja dipenuhi dengan konflik, komunikasi yang buruk, kurangnya dukungan, serta tekanan kerja yang berlebihan. Hal ini dapat mempengaruhi kondisi psikologis karyawan dan menghambat pertumbuhan perusahaan.
Menurut berbagai penelitian, budaya kerja yang toxic dapat menyebabkan:
- Penurunan Produktivitas – Karyawan yang merasa stres dan tidak nyaman di tempat kerja cenderung mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas mereka dengan maksimal.
- Tingginya Tingkat Turnover – Karyawan yang tidak bahagia akan lebih mudah memilih untuk resign, yang pada akhirnya meningkatkan biaya rekrutmen dan pelatihan bagi perusahaan.
- Meningkatnya Kasus Burnout – Tekanan kerja yang tinggi tanpa dukungan yang memadai dapat menyebabkan kelelahan emosional dan mental, yang mengarah pada burnout.
- Menurunnya Engagement Karyawan – Karyawan yang merasa tidak dihargai dan bekerja dalam lingkungan yang tidak sehat akan kehilangan semangat untuk berkontribusi secara maksimal.
- Kerugian Finansial bagi Perusahaan – Ketika produktivitas menurun dan turnover meningkat, perusahaan akan menghadapi beban finansial yang besar dalam merekrut dan melatih karyawan baru.
Dengan memahami dampak buruk dari budaya kerja yang toxic, penting bagi perusahaan untuk mengambil langkah-langkah dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan positif. Life Skills x Satu Persen menawarkan berbagai solusi pelatihan yang dapat membantu perusahaan dalam mengatasi masalah ini secara efektif.
Life Skills x Satu Persen: Solusi untuk Perusahaan yang Lebih Sehat dan Produktif
Sejak 2019, Life Skills x Satu Persen telah menyelenggarakan lebih dari 250 webinar/training online dan 50 seminar/training offline untuk B2B, dengan total lebih dari 16.000 peserta yang telah merasakan manfaatnya. Kami fokus pada pengembangan keterampilan soft skills, kesehatan mental, manajemen SDM, dan pengembangan diri, yang semuanya berkontribusi dalam membangun lingkungan kerja yang lebih sehat.
Kami menyediakan pembicara ahli yang berpengalaman dalam berbagai topik pelatihan, termasuk:
- Kesehatan mental di tempat kerja
- Manajemen waktu dan produktivitas
- Hubungan antar karyawan yang sehat
- Resolusi konflik di tempat kerja
- Pengelolaan stres dan burnout
- Pengembangan diri dan mindset positif
Setiap materi pelatihan didasarkan pada penelitian mendalam, studi kasus yang relevan, dan solusi yang aplikatif sehingga dapat diterapkan langsung dalam lingkungan kerja.
Pada bagian selanjutnya, kita akan mengenal lebih dalam para psikolog profesional yang siap membantu perusahaan dalam menangani toxic work culture.
Kenali Para Psikolog Profesional dari Life Skills x Satu Persen

Untuk membantu perusahaan mengatasi budaya kerja yang toxic, Life Skills x Satu Persen menghadirkan empat psikolog profesional yang memiliki keahlian di bidangnya masing-masing. Mereka siap berbagi ilmu dan pengalaman melalui pelatihan yang didasarkan pada riset ilmiah dan solusi aplikatif.
Berikut adalah profil para psikolog yang siap membantu perusahaan Anda:
1. Maria Fionna Callista, M.Psi., Psikolog
Sebagai lulusan Universitas Indonesia, Psikolog Maria memiliki spesialisasi dalam Employee Assistance Program (EAP) dan kesehatan mental di tempat kerja. Dengan pengalamannya yang luas dalam memberikan psikoedukasi, ia memiliki keahlian dalam:
- Mental Health in Workplace – Bagaimana perusahaan dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat secara psikologis.
- Personal Branding – Membangun citra diri yang profesional untuk meningkatkan karier.
- Toxic Relationship di Tempat Kerja – Mengidentifikasi dan mengatasi hubungan kerja yang merugikan.
- Time Management – Cara efektif mengatur waktu untuk meningkatkan produktivitas.
- Job Interview – Strategi sukses dalam menghadapi wawancara kerja.
- Quarter-life Crisis – Membantu individu menghadapi masa transisi kehidupan dan karier.
2. Tartila Dinda Fidyalmi, M.Psi., Psikolog
Lulusan Universitas Gadjah Mada dengan pengalaman lebih dari 4 tahun dalam layanan kesehatan mental, Psikolog Tartila berfokus pada:
- Burnout di Tempat Kerja – Mencegah dan mengatasi kelelahan kerja secara efektif.
- Mindfulness and Meditation – Teknik mindfulness untuk meningkatkan kesejahteraan mental.
- Stress Coping – Strategi mengelola stres dalam lingkungan kerja yang penuh tekanan.
- Self-Knowledge – Mengenali potensi diri dan meningkatkan kepercayaan diri.
- Quarter-life Crisis – Menavigasi tantangan karier dan kehidupan di usia 20-an.
- Emotional Management – Mengelola emosi agar lebih produktif dan profesional di tempat kerja.
3. Bunga Rassie Anggatri, M.Psi., Psikolog
Psikolog dengan pengalaman di dunia klinis, pendidikan, dan industri ini memiliki spesialisasi dalam:
- Komunikasi Asertif – Cara menyampaikan pendapat dengan jelas tanpa menyinggung orang lain.
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja – Membangun hubungan kerja yang sehat dan produktif.
- Setting Life Goals – Menentukan dan mencapai tujuan hidup dan karier.
- Conflict Resolution – Strategi dalam menyelesaikan konflik di tempat kerja.
- Work-Life Balance – Menyeimbangkan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
- Job Interview – Teknik menghadapi wawancara dengan percaya diri.
4. Ni Putu Mayda Anggarini Artana, M.Psi., Psikolog
Lulusan Universitas Indonesia dengan pengalaman luas dalam menangani berbagai masalah di dunia kerja. Fokusnya meliputi:
- Growth Mindset – Mengembangkan pola pikir yang positif dan berkembang.
- Proactiveness – Meningkatkan inisiatif dan sikap proaktif dalam bekerja.
- Hubungan Baik dengan Teman Kerja – Membangun koneksi yang positif di lingkungan kerja.
- Work Motivation – Menjaga semangat kerja agar tetap produktif.
- Healthy and Productive Lifestyle – Menerapkan gaya hidup sehat yang menunjang performa kerja.
- Mindfulness – Meningkatkan kesadaran diri untuk kesejahteraan mental yang lebih baik.
Apa yang Membuat Pembicara Life Skills x Satu Persen Berbeda?

Life Skills x Satu Persen memastikan bahwa setiap pelatihan disampaikan dengan pendekatan yang unik dan berbobot. Berikut adalah beberapa hal yang membedakan pembicara kami dari yang lain:
- Penelitian Mendalam dan Ilmiah – Semua materi disusun berdasarkan penelitian terkini dan jurnal ilmiah.
- Studi Kasus yang Relevan – Menggunakan contoh kasus nyata yang sesuai dengan kondisi perusahaan.
- Pragmatis dan Aplikatif – Setiap solusi yang diberikan bisa langsung diterapkan oleh peserta.
- Profesional dan Menyenangkan – Penyampaian materi yang engaging dan mudah dipahami.
Layanan Life Skills x Satu Persen untuk Kesehatan Mental dan Pengembangan Karyawan
Life Skills x Satu Persen tidak hanya menyediakan pelatihan bagi perusahaan, tetapi juga menawarkan berbagai layanan yang dirancang untuk mendukung kesehatan mental dan pengembangan individu dalam dunia kerja. Dengan berbagai pendekatan yang berbasis penelitian dan pengalaman praktis, layanan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat, produktif, dan harmonis.
Berikut adalah beberapa layanan unggulan yang dapat diakses oleh perusahaan dan individu:
1. Konseling Individual
Kesehatan mental karyawan adalah aspek penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang positif. Life Skills x Satu Persen menyediakan layanan konseling individual bagi karyawan yang membutuhkan pendampingan dari psikolog profesional. Layanan ini bertujuan untuk:
- Membantu karyawan mengatasi stres dan burnout di tempat kerja.
- Menyediakan strategi manajemen emosi dan pengelolaan konflik.
- Memberikan panduan dalam menghadapi tantangan karier dan pengembangan diri.
Sesi konseling dapat dilakukan secara online maupun offline, sesuai dengan kebutuhan karyawan dan perusahaan. Klik di satu.bio/konseling-yuk.
2. Life Coaching
Bagi karyawan yang ingin meningkatkan keterampilan pribadi dan profesional mereka, Life Skills x Satu Persen menawarkan layanan Life Coaching. Program ini membantu individu dalam:
- Menentukan tujuan karier dan kehidupan yang jelas.
- Mengembangkan growth mindset untuk mencapai kesuksesan.
- Meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan komunikasi.
- Menemukan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Dengan pendekatan yang berbasis mentoring dan refleksi diri, life coaching dapat membantu karyawan meningkatkan performa dan motivasi mereka di tempat kerja. Klik di satu.bio/curhat-yuk.
3. Psikotes dan Assessment Karyawan
Untuk mendukung rekrutmen dan pengembangan sumber daya manusia, Life Skills x Satu Persen menyediakan layanan psikotes dan assessment karyawan. Layanan ini bertujuan untuk:
- Mengidentifikasi potensi dan kompetensi karyawan.
- Membantu dalam proses seleksi karyawan yang sesuai dengan budaya perusahaan.
- Menyediakan rekomendasi pengembangan individu berdasarkan hasil asesmen.
Psikotes ini dilakukan dengan metode ilmiah yang telah teruji dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Klik di satu.bio/psikotes-premium.
4. Program Pelatihan Berkelanjutan
Selain seminar dan training sekali waktu, Life Skills x Satu Persen juga menawarkan program pelatihan berkelanjutan untuk meningkatkan keterampilan karyawan secara bertahap. Program ini meliputi:
- Pelatihan soft skills seperti komunikasi efektif, manajemen waktu, dan kepemimpinan.
- Pelatihan kesehatan mental di tempat kerja untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan.
- Program mentoring bagi karyawan yang ingin meningkatkan performa kerja mereka secara jangka panjang.
Dengan pendekatan yang sistematis dan berbasis data, program ini membantu perusahaan dalam menciptakan tenaga kerja yang lebih kompeten dan produktif.
5. Webinar dan Workshop Khusus
Bagi perusahaan yang ingin mengadakan pelatihan dalam format yang lebih fleksibel, Life Skills x Satu Persen juga menyediakan webinar dan workshop yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik organisasi. Beberapa tema pelatihan yang tersedia meliputi:
- Mencegah dan Mengatasi Burnout di Tempat Kerja
- Strategi Membangun Budaya Kerja yang Positif
- Manajemen Stres dan Mindfulness untuk Karyawan
- Kepemimpinan Efektif dan Pengambilan Keputusan
Webinar dan workshop ini dapat diselenggarakan secara online maupun offline dengan metode yang interaktif dan aplikatif.
Mulai Perubahan Sekarang!
Toxic work culture bukan hanya berdampak pada individu, tetapi juga pada produktivitas dan keberlanjutan perusahaan secara keseluruhan. Dengan berbagai layanan dari Life Skills x Satu Persen, perusahaan dapat mengambil langkah konkret untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.
Jika perusahaan Anda tertarik untuk bekerja sama atau ingin mengetahui lebih lanjut mengenai layanan yang kami tawarkan, hubungi kami di WhatsApp di